SOLOPOS.COM - Inilah para Garuda Remaja U-16 yang terpaksa dibubarkan akibat konflik PSSI vs Kemenpora tak kunjung diselesaikan. Ist/Liputan6.com

Timnas Indonesia segera aktif. Meski demikian sampai kini kursi pelatih timnas masih kosong. Sedangkan, pendanaan untuk timnas sampai saat ini belum ada kejelasan. PSSI berencana menyiapkan proposal pendanaan dan berharap mendapatkan bantuan dari negara.

Harianjogja.com, JAKARTA — Wakil ketua umum PSSI, Hinca Pandjaitan mengatakan, PSSI akan segera membentuk sebuah badan khusus di bawah naungan PSSI.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Badan tersebut nantinya bertugas sebagai tim penilai untuk menentukan pelatih yang tepat untuk menangani tim nasional (timnas) senior.

Timnas senior sendiri pada tahun ini hanya tinggal menyisakan satu agenda internasional. Agenda tersebut yakni Piala AFF yang akan berlangsung di Myanmar dan Filipina, 19 November hingga 17 Desember.

“Kami akan memanggil semua pelatih yang ada untuk mengikuti Fit and Proper Test,” ujar Hinca dikutip dari laman Bola.net, Selasa (24/5/2016).

Sementara itu Sekjen PSSI Azwan Karim mengungkapkan, tim Fit and Proper Test tersebut akan diisi oleh beberapa pelatih yang sebelumnya pernah menangani timnas. Bahkan, tim dari FIFA dan AFC juga akan datang untuk memilih pelatih timnas senior.

“Yang jelas kriteria pelatih akan dilihat dari segi lisensi dan jam terbangnya,” ungkap Azwan.

Pendanaan

Mengenai pendanaan, PSSI telah menyiapkan proposal untuk menerima bantuan dari negara.

Laman detik, menyebutkan bahwa setelah sanksi FIFA dicabut, timnas hanya bisa mengikuti dua kejuaraan di sisa tahun ini, yakni timnas U-19 yang akan tampil di Piala AFF pada 11-24 September di Vietnam, dan timnas senior di Piala AFF yang digelar di Myanmar dan Filipina, 19 November hingga 17 Desember.

Hinca mengungkapkan bahwa sumber pendanaan timnas akan berasal salah satunya dari pemerintah. PSSI disebutnya akan segera menyiapkan proposal dan program-program timnas.

“Di dalam pertemuan kami dengan Komisi X DPR, kami bicara bahwa komitmen pemerintah yang akan membantu pendanaan timnas. Kami akan siapkan proposalnya. Di dalamnya akan sangat lengkap agendanya kerjanya dan hal-hal yang berkaitan dengan timnas,” ujar Hinca.

Beberapa waktu lalu PSSI melakukan rapat dengar pendapat dengan Komisi X DPR. Salah satu poin yang dibahas adalah Komisi X meminta Kemenpora membantu pendanaan timnas yang uangnya berasal dari APBN.

PSSI sebelumnya baru menentukan pelatih timnas U-19 dengan menunjuk Fachri Husaini. Sementara timnas senior masih belum ditentukan. Rencananya, hal itu baru diputuskan dua minggu yang akan datang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya