SOLOPOS.COM - Tim KKN UNS Kelompok 209 yang diterjunkan ke Dusun Keboan, Desa Mandan, Kecamatan Sukoharjo, Sukoharjo, menggagas program utama yaitu Teras Literasi dan Taman Hijau. (Istimewa)

Solopos.com, SUKOHARJO–Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo  Membangun Desa periode Juli-Agustus 2021 dimulai dengan acara pelepasan secara daring pada 3 Agustus 2021 melalui Zoom Meeting dan Streaming Youtube.

UNS menugaskan  3.767 mahasiswa ke seluruh Indonesia yang penempatannya sesuai dengan domisili tempat tinggal untuk mencegah persebaran virus Covid-19.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Tim KKN UNS Kelompok 209 yang diterjunkan ke Dusun Keboan, Desa Mandan, Kecamatan Sukoharjo, Sukoharjo, menggagas program utama yaitu Teras Literasi dan Taman Hijau.

Baca Juga: Kreatif! Tim 306 KKN UNS Ajak Warga Ngadirojo Wonogiri Bikin Tempat Cuci Tangan Unik

Program utama teras literasi memiliki tujuan meningkatan kualitas pendidikan masyarakat di kelurahan Mandan khususnya para pelajar melalui pendampingan yang edukatif dan kreatif sehingga terwujudnya sumber daya manusia yang unggul.

Sedangkan program Taman Hijau ini untuk memanfaatkan lahan kosong sebagai sarana kegiatan rekreatif dan edukasi untuk melayani masyarakat sekitar.

Tim KKN UNS 209 terdiri dari Muhammad Riza Irsyadillah (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) selaku Koordinator kelompok dan sembilan anggota lainnya yaitu Salsabila Shafa (Bimbingan dan Konseling), Irwanda Wisnu Wardhana (Pendidikan Administrasi Perkantoran), Natasya Khoiru Nissa (Arsitektur), Vera Wulandari (Pendidikan Kepelatihan Olahraga), Nandhi Azhari Nur Rohmah (Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini), Nadhif Darwinto Aji (Agribisnis), Linda Novita Astuti (Ilmu Hukum), Nugraha Krisna (Ekonomi Pembangunan), Latifah Susilowati (Statistika).

Tim KKN UNS 209 di bawah bimbingan Budi Siswanto, S.Pd., M.Ars selaku dosen pembimbing lapangan. Program Teras Literasi sebagai program utama dilatar belakangi dengan melihat masyarakat dusun keboan yang berumur sekitar 5 tahun sampai 12 tahun yang suka bermain gawai dan memanfaatkan tempat yang ada.

Baca Juga: KKN di Tengah Pandemi, Mahasiswa UNS Membuat Tempat Handsanitizer Injak

Program Lain

Dengan adanya teras literasi ini, diharapkan dapat menjadi sarana edukasi dan rekreasi guna mengurangi ketergantungan dengan gawai.

Sedangkan program Taman Hijau di pilih karena melihat lahan kosong yang belum dimanfaatkan oleh masyarakat. Sehingga Kelompok KKN UNS 209 memanfaatkan lahan tersebut guna dengan menanam bibit cabai, tomat, terong dan pepaya untuk menunjang kebutuhan pangan masyarakat sekitar serta menjadi tempat rekreasi.

Selain program utama, Tim KKN UNS 209 juga melakukan beberapa program seperti mengajar TPQ dan lomba, sosialisasi digital seputar PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), sosialisasi Ilmu Manajemen Organisasi untuk karang taruna, sosialisasi manfaat bunga telang dan pelatihan kegiatan produktif dengan budidaya bunga telang, pembuatan vertical garden, senam sehat dan sosialisasi tentang pentingnya olahraga di masa pandemi, ruang belajar untuk siswa TK/SD, pembuatan hidroponik wick, sosialisasi bahaya narkoba, serta pembuatan data infografis kependudukan desa dan realisasi dana desa.

rogram tersebut di sambut baik oleh masyarakat Desa Keboan. Peresmian program utama dilaksanakan pada Senin, 30 Agustus 2021 dengan dihadiri perwakilan dari Kelurahan Mandan dan beberapa perangkat desa sekaligus sebagai tanda berakhirnya KKN di Desa Keboan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya