SOLOPOS.COM - Salah satu penumpang kedatangan dari wilayah Jabodetabek saat menjalani tes swab di Terminal Giri Adipura Wonogiri, Kamis (15/10/2020). (Solopos/M. Aris Munandar)

Solopos.com, WONOGIRI — Ratusan penumpang bus dari wilayah Jabodetabek menjalani tes swab saat tiba di Terminal Giri Adipura Wonogiri, Kamis (15/10/2020).

Pasalnya, tes swab tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi sekaligus deteksi dini terhadap warga yang melakukan perjalanan dari kota-kota besar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Selain itu, banyaknya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Wonogiri yang berasal dari klaster perjalan juga menjadi dasar adanya kegiatan tes swab di terminal. Kegiatan tersebut merupakan inisiatif dari Pemerintah Kabupaten Wonogiri untuk meminimalisir persebaran Covid-19.

Pemkab mendatangkan mobil tes swab keliling yang dimiliki Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Plt Bupati Wonogiri, Edy Santosa, mengatakan penumpang yang menjalani tes swab merupakan penumpang bus kedatangan. Kuota yang disediakan sebanyak 200 alat tes swab.

Ini Tips Aman Olahraga Saat Musim Hujan, yang Mager Minggir!

“Kami tes penumpang secara acak. Karena kuota yang disediakan 200 alat. Sementara itu, jumlah penumpang kedatangan lebih dari itu. Bahkan mencapai ribuan penumpang,” kata dia kepada wartawan di Terminal Giri Adipura Wonogiri, Kamis.

Selain penumpang, menurut dia, para sopir dan kru bus juga menjadi sasaran tes swab. “Sopir dan kru bus ini justru lebih rentan, karena hampir setiap hari melakukan aktivitas keluar kota. Kalau penumpang karena mereka dari zona merah dan beresiko saat melakukan perjalanan,” ungkap dia.

Edy menegaskan, mobil tes swab keliling ditempatkan di terminal karena akhir-akhir ini kasus covid-19 di Wonogiri didominasi dari klaster perjalanan.

“Tidak menutup kemungkinan warga yang pulang ke kampung halaman yang menggunakan mobil pribadi juga bisa terpapar Covid-19. Namun rata-rata kaum boro di Wonogiri saat pulang kampung itu menggunakan bus. Hal itu bisa dilihat dari data produksi terminal. Setiap hari ada ribuan penumpang kedatangan maupun keberangkatan,” ujar dia.

Hasil

Menurut dia, hasil tes swab para penumpang itu bisa diketahui besok, Jumat (16/10/2020). “Hasil tes swab ini nanti langsung dibawa ke laboratorium di Semarang. Sebenarnya kalau pelaksanaannya pagi, sore atau malam langsung bisa diketahui. Tapi karena kedatangan di terminal siang hingga malam. Maka hasilnya baru bisa diketahui besuk,” tutur dia.

Penumpang yang dites swab, lanjut Edy, sudah dicatat identitasnya berdasarkan kartu tanda penduduk yang dibawa. Jika ada yang dinyatakan positif, Dinas Kesehatan Wonogiri dan Satgas Wonogiri bisa mudah dalam melakukan tracing.

Hati-Hati, 5 Kata Ini Bisa Melukai Perasaan Wanita

“Ketua Rukun Tetangga kan sudah kami beri pemahaman jika ada warganya yang pulang kampung. Jadi kami bisa langsung berkoordinasi dengan Ketua RT melalui kepala desa atau camat setempat,” kata dia.

Terkait pengadaan mobil swab keliling di Wonogiri, menurut Edy, masih dipertimbangkan. “Sebenarnya cukup efektif jika ada deteksi dini di terminal dengan menggunakan mobil tes swab keliling. Namun hal itu masih dipertimbangkan,” kata Edy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya