Solopos.com, NEW YORK - Tesla sedang membangun sebuah mobil roadster dan truk pikap dengan mesin bertenaga listrik. Perusahaan pengembang kendaraan listrik asal Amerika Serikat ini sedang mempersiapkan proposal untuk melibatkan banyak pihak.
Masih Dikuasai Tesla, Ini 5 Pabrikan Mobil Listrik Terlaris Dunia
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Pembangunan van listrik terbaru ini diketahui setelah Dewan Otoritas Transportasi, San Bernardino, California. Dewan menerima proposal yang melibatkan The Boring Company sebagai pengembang terowongan yang nantinya menghubungkan Bandara Internasional Ontario dengan kota Rancho Cucamonga.
The Mercury News melaporkan, proposal tersebut melibatkan pembangunan terowongan sepanjang 4,5 km, berdiameter 4,2 meter dan terletak sekitar 10,7 meter di bawah tanah. Dikutip dari CarsCoops, Selasa (9/8/2020), proyek pembangunan itu akan bisa mengangkut orang dengan kendaraan listrik dengan kecepatan hingga 204 km/jam.
Valuasi Saham Tesla Anjlok Gara-Gara Twit Elon Musk
Untuk membantu mengangkut sekitar 1.200 orang setiap hari, Curt Hagman dari San Bernardino mengatakan The Boring Company bekerja sama dengan Tesla. Kerja sama ini untuk mengembangkan van penumpang listrik.
Kendati demikian, ia tidak berbicara banyak mengenai hal itu. Akan tetapi, mereka mencatat mobil van ini akan dapat mengangkut hingga 12 orang dan barang-barang mereka.
Tidak banyak yang diketahui tentang van itu, tetapi The Boring Company sebelumnya memang mengisyaratkan kendaraan listrik otonom yang didasari pada versi modifikasi dari Model Tesla 3.
Lagi, Tesla Model S Meledak di Parkiran Hong Kong
Kendaraan-kendaraan itu dirancang untuk mengangkut hingga 16 penumpang. Proyek ini dikenal sebagai Loop Bandara Ontario, diperkirakan menelan biaya antara 45-75 juta dolar Amerika Serikat. Proyek ini bisa diselesaikan dalam tiga hingga empat tahun, yang akan membuatnya jauh lebih murah dan lebih cepat untuk menyelesaikan daripada proposal lainnya.