SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil dan istri Atalia Praratya Kamil saat menerima ucapakan belangsungkawa atas kepergian putra sulung mereka Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Gedung Negara Pakuan Kota Bandung, Minggu (7/6/2022). (ANTARA/HO-Humas Pemda Jabar)

Solopos.com, SOLO — Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengungkap penemu jenazah putra sulungnya Emmeril Khan di Sungai Aare, Swiss.

Melalui unggahan akun instagramnya, Ridwan Kamil menyebutkan bahwa penemu jenazah almarhum anaknya merupakan guru SD.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Adapun sosok guru itu merupakan perempuan bernama Geraldine Beldi.

“Seorang guru SD yang menemukan jenazah Eril di Sungai Aare, saat ia sedang berjalan pagi menuju tempatnya mengajar,” katanya Jumat malam (10/6/2022).

Ridwan menambahkan Geraldine seketika itu menelepon polisi agar jenazah Eril dapat segera dievakuasi. Mendengar hal tersebut, Ridwan meminta tolong kepada tim di Swiss agar mencarikan sosok Geraldine sebab ia ingin bertemu langsung.

Baca Juga: Anak Ridwan Kamil Mendiang Eril bakal Dimakamkan di Permakaman Ini

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Ridwan Kamil (@ridwankamil)

Menurut Gubernur Jawa Barat itu dia memiliki kewajiban untuk mengucapkan terima kasih sebelum bertolak ke Tanah Air.

“Alhamdulillah, menunggu ia selesai mengajar jam 11 tadi kami bertemu dan saya haturkan rasa terima kasih saya,” katanya.

Sementara itu, Geraldine juga ikut mengucapkan bela sungkawa atas musibah yang menimpang Ridwan Kamil.

“Kami semua warga Bern tau semua berita tentang Eril. Jadi saya pun tiap jalan kaki, selalu melihat ke arah Sungai Aare. Ternyata, saya yang menemukan. Turut berduka cita ya, Pak,” katanya seperti diungkapkan Ridwan Kamil.

Baca Juga: Jasad Sang Anak Ditemukan Tepat di Hari Ridwan Kamil Balik ke Swiss

Sebagai ungkapan rasa terima kasih, Ridwan Kamil bahkan menawari sang guru untuk berlibur ke Indonesia.

“Ibu Geraldine kalo ingin berlibur ke Indonesia, tolong kabari saya ya. Nanti semuanya saya yang urus sebagai rasa terima kasih kami,” ucap Ridwan Kamil.

Dia juga menuliskan, sebelum kejadian Eril berniat ingin melanjutkan belajar. Namun takdir berkata lain.

“Eril ke sini niatnya mau belajar, akhirnya takdirnya diselamatkan oleh seorang guru pengajar yang baik hati dan sederhana,” tulisnya lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya