SOLOPOS.COM - Ilustrasi tim medis yang menangani kasus Covid-19. (Freepik)

Solopos.com, SOLO — Belasan tenaga kesehatan atau nakes di RSUD dr. Moewardi (RSDM) Solo dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19, Sabtu (11/7/2020).

Sebagian dari nakes positif Covid-29 tersebut adalah para dokter yang juga mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo yang bertugas di RSUD dr. Moewardi Solo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yulianto Prabowo, mengatakan kendati sebagian hasil uji swab secara polymerase chain reaction (PCR) sudah keluar, namun hasil sebagian dokter yang lain masih menunggu.

1 Kali PCR, Belasan Nakes RSUD dr. Moewardi Solo Positif Covid-19

Ekspedisi Mudik 2024

Dia menjelaskan belum diketahui jumlah pasti nakes RSUD dr. Moewardi Solo yang terkonfirmasi positif Covid-19. Kendati begitu, Yulianto menyebut seluruh dokter tersebut kondisi klinisnya baik atau tanpa gejala.

"Jumlahnya nanti ya, kalau tes sudah selesai semua. Kami terus melakukan tracing yang dilanjut uji swab. Ini follow up yang kami lakukan setelah banyak dokter tertular virus SARS CoV-2. Apalagi ada penelitian yang menyebut virus bisa menular melalui airborne. Para dokter ini berisiko tinggi tertular,” ucapnya, dihubungi solopos.com, Sabtu.

Yulianto menyebut para dokter yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu diperbolehkan menjalani karantina mandiri.

Solopos Hari Ini: Target Meleset, Pak Jokowi

Namun, pihaknya lebih dulu memastikan kondisi kesehatan para nakes apakah memiliki penyakit kormobid yang berpotensi memperparah persentase fatalitas atau tidak.

Di samping itu, kondisi hunian juga dicek guna memenuhi kelayakan lokasi karantina mandiri.

Karantina Mandiri

Jika kondisi huniannya tidak layak, maka Pemprov Jateng menawarkan sejumlah fasilitas karantina mandiri untuk para nakes RSUD Moewardi. Di antaranya Hotel Kesambi Hijau Semarang, Hotel Tlogo, dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Jateng.

"Intinya bagaimana mereka itu dijaga agar tidak menularkan virusnya ke orang lain. Nah, kalau kondisi klinisnya kurang baik, baru dirujuk untuk dirawat di rumah sakit," beber Yulianto.

Kasus Positif Covid-19 dan PDP Solo Meningkat, DKK Waspadai Gelombang Ke-2 Pandemi

Diberitakan, belasan tenaga kesehatan (nakes) di RSUD dr. Moewardi Solo positif Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) yang dilakukan RSUD setempat.

Salah satu anggota Dewan Pengawas RSUD dr. Moewardi Solo, Reviono, membenarkan informasi tersebut. Namun menurutnya, masih perlu dilakukan satu kali lagi PCR agar data tersebut valid.

“Iya, ada belasan yang positif. Tapi itu baru hasil pemeriksaan sekali PCR. Harus ada satu kali lagi agar hasilnya valid,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Sabtu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya