Solopos.com, WONOGIRI -- Terpilihnya Mat Nawir yang merupakan mantan Ketua KPU Wonogiri sebagai Ketua DPC PKB Wonogiri periode 2021-2026 sempat menuai protes dari beberapa Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) dalam musyawarah cabang, 6 Maret lalu.
Hal itu salah satunya lantaran Mat Nawir termasuk kader baru Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Mat Nawir baru bergabung dengan PKB selama beberapa tahun, tepatnya setelah masa jabatannya sebagai komisioner KPU Wonogiri berakhir 2018 lalu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Adanya protes dari beberapa DPAC atas terpilihnya Mat Nawir menjadi Ketua DPC dibenarkan Sekretaris Dewan Syuro DPC PKB Wonogiri, Muchlas. Dihubungi Solopos.com, Selasa (16/3/2021), Muchlas tak memungkiri terjadi dinamika saat Muscab.
Baca Juga: Mantan Ketua KPU Wonogiri Mat Nawir Terpilih Jadi Ketua DPC PKB
Sebagian PAC memprotes keputusan DPP yang memilih Mat Nawir sebagai Ketua DPC PKB. Namun demikian protes itu tak sampai berujung keluar dari forum atau walk out. Pada akhirnya semua PAC menyetujui keputusan Muscab dan berkomitmen bakal membesarkan partai bersama-sama.
Muchlas menilai wajar jika ada “riak” yang timbul merupakan dalam sebuah organisasi partai politik. “Ruang Muscab diwarnai dinamika itu hal biasa. Kecewa sedikit wajar terjadi karena pasti ada perbedaan-perbedaan pandangan. Ikatan ideologi PKB sangat kuat, sehingga hal ini tak menjadi masalah yang berlarut-larut. Justru dinamika ini menjadi guru agar ke depan lebih bijaksana,” kata Muchlas.
Usulkan 10 Nama
Sebagaimana diinformasikan, mantan Ketua KPU Wonogiri Mat Nawir terpilih menjadi Ketua DPC PKB Wonogiri periode 2021-2026. Mat Nawir terpilih melalui Musyawarah Cabang yang berlangsung di Rumah Makan Sayem, Kecamatan Ngadirojo, Wonogiri, 6 Maret lalu.
Baca Juga: Innalillahi... Pelajar Asal Bogor Meninggal Tertabrak Truk Di Lampu Merah UMS Kartasura Sukoharjo
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Selasa (16/3/2021), keputusan Muscab PKB Wonogiri menghasilkan kepengurusan yang terdiri atas Mustasyar, yakni KH Sutrisno dan Yusuf. Sementara Dewan Syuro meliputi KH Mukhsin sebagai Ketua dan Muchlas menjadi Sekretaris.
Pada jajaran Tanfidz terdiri atas Ketua Mat Nawir, Sekretaris K Ahmad Nasir, dan Bendahara Abdullah. Mat Nawir menggantikan ketua sebelumnya, Sumarwoto Umar, yang mengaku ingin fokus menjalankan tugas sebagai dosen.
Muscab didahului pembacaan keputusan ihwal penetapam pengurus baru oleh delegasi DPP PKB terlebih dahulu membacakan keputusan ihwal penetapan pengurus baru DPC PKB Wonogiri.
Baca Juga: E-Tilang Berlaku Mulai 23 Maret, Ini Lokasi Pemasangan CCTV ETLE di Wonogiri
Selanjutnya keputusan itu dibahas di Muscab untuk disetujui. Pada sisi lain, sebelum Muscab, setiap PAC mengusulkan 10 nama untuk menduduki posisi Dewan Syuro dan Tanfidz. PKB Wonogiri memiliki 22 PAC. Usulan disegel lalu dikirim kepada DPP.
Selanjutnya DPP menetapkan nama-nama yang menduduki Dewan Syuro dan Tanfidz. Penetapan tersebut dibacakan saat Muscab.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
