SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA — Mabes Polri mengklaim  dua terduga teroris Isnaini Romdoni,30, dan Abdul Majid ,35, yang ditangkap di Surabaya, Jawa Timur, Senin (20/1/2014) malam merupakan bagian dari kelompok gembong teroris Poso, Sulawesi Tengah, Santoso.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar mengatakan, dua terduga teroris itu sudah lama masuk dalam Daftar Pencarian Orang oleh yang dikeluarkan Mabes Polri.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Mereka merupakan pemuda yang diduga kuat berdasarkan hasil pemantauan petugas terlibat pelatihan teror di Poso dalam hal ini yang terkait dari grup dan DPO kita yaitu Santoso,” kata, Boy di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (21/1/2014).

Menurut Boy, anggota dari kelompok Santoso sudah banyak yang meninggalkan Poso setelah tempat pelatihannya disisir kepolisian. Antara lain, mereka kabur ke wilayah Jawa Timur. Termasuk Ramdoni dan Abdul Majid yang kemarin malam dilakukan penangkapan di Surabaya ini.

Isnaini ditangkap saat berada di SPBU Jalan Raya Kedung Cuek, Kecamatan Kenjeran, Surabaya. Sedangkan Majid, diamankan di sebuah rumah kontrakan di Surabaya.

“Mereka adalah satu kelompok yang memang terindikasi pernah melakukan kegiatan pelatihan di Poso,” kata Boy.

Dalam penangkapan itu polisi berhasil menyita barang bukti  bahan peledak, dua bom rakitan, tas ransel, alat peralatan yang diduga kuat untuk merakit  bahan peledak, dan perlengkapan-perlengkapan pribadi milik yang bersangkutan.

Selain itu sebuah bendera warna hitam, telepon seluler, timer digital, saklar, transmiter, lampu, sumbu api, paku lima centimeter dalam satu kantong plastik, lem besi, multi taster, solder, kartu keluarga, korek api, dompet berisi uang Rp 4,7 juta, sarung sajam dari kayu.

Petugas juga menyita dua buah senjata tajam. Selain bom, mereka membekali diri dengan senjata tajam. “Sementara semuanya sudah diamankan petugas kita untuk diselidiki lebih lanjut,” kata Boy.

Kelompok ini berencana meledakkan Pos Polisi Keputih Kenjeran, Surabaya.
Kemudian, Pospol Perak Jalan Jakarta Surabaya. Selain itu, tempat hiburan Dolar THR, Galaxy Jalan Pandegeling Surabaya, Colour Jalan Sumatera Surabaya serta lokalisasi Gang Dolly.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya