SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan (JIBI/Solopos/Dok)

Solopos.com, SUKOHARJO — Lokasi kecelakaan dua sepeda motor di Nguter, Sukoharjo, Jawa Tengah, yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia dikenal sebagai sebagai area black spot.

Menurut Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Sukoharjo, Ipda Guntur Setiawan, mewakili Kasatlantas Polres Sukoharjo AKP Heldan Pramoda Wardhana, ruas jalan penghubung Sukoharjo dan Wonogiri, tepatnya di sekitar Songgorungi itu merupakan lokasi rawan kecelakaan atau lebih dikenal dengan black spot.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di lokasi tersebut, kerap terjadi kecelakaan maut yang menewaskan pengguna jalan. Sudah tak terhitung kasus kecelakaan yang terjadi di sepanjang jalan Sukoharjo-Wonogiri itu.

Pemerintah telah memasang pita kejut di sisi utara dan selatan jalan guna meminimalisasi kecelakaan di lokasi tersebut. “Upaya yang paling efektif adalah memasang pita kejut di sisi utara dan selatan jalan. Pengguna jalan bakal mengurangi laju kecepatan kendaraan saat melewati pita kejut,” ujar dia kepada Solopos.com pada Jumat (14/5/2022).

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Dibuka Lagi, CFD Solo Diperpanjang hingga Depan Balai Kota Solo

Kecelakaan maut antar dua sepeda motor di Nguter, Sukoharjo itu, terjadi pada Jumat (13/5/2022) subuh.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Jumat, kejadian bermula saat sepeda motor Honda Beat berpelat nomor AD 2047 KO yang dikendarai Makruf Sidik Wicaksono, warga asal Kecamatan Colomadu, Karanganyar, berjalan dari utara menuju selatan. Setiba di lokasi, Sidik mengendarai sepeda motor berpindah lajur ke jalur berlawanan.

Baca Juga: Tak Boleh di Jalanan, Kereta Kelinci Hanya Beroperasi di Objek Wisata

Tiba-tiba muncul sepeda motor Honda Scoppy berpelat nomor AD 6292 AOB dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi. Motor itu dikendarai Danang Suryo, warga Kelurahan Gayam, Kecamatan Sukoharjo. Tabrakan keras tak terhindarkan di lokasi kejadian. Kala itu, kondisi jalan cukup sepi karena masih waktu subuh.

“Kedua pengendara sepeda motor menderita luka cukup parah di bagian kepala. Mereka terpental hingga beberapa meter di lokasi kejadian,” kata Guntur.

Baca Juga: CFD Solo Dibuka Lagi Besok Minggu, Ini Lokasi Parkir Kendaraan Bermotor

Petugas langsung menuju lokasi kejadian untuk mengevakuasi kedua pengendara sepeda motor ke rumah sakit. Dibantu warga setempat, kedua pengendara sepeda motor dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Sesampai di rumah sakit, mereka menghembuskan napas terakhir. “Jadi meninggal dunia di rumah sakit. Saat kejadian, kondisi jalan memang sangat sepi karena belum ada aktivitas masyarakat maupun pengguna jalan,” ujar dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya