SOLOPOS.COM - Petugas Urkes Polres Karanganyar melaksanakan tes swab antigen terhadap salah satu pengunjung Alun-Alun Kabupaten Karanganyar yang terjaring operasi yustisi karena tidak mengenakan masker pada Sabtu (19/6/2021) malam. (Solopos.com/Sri Sumi Handayani)

Solopos.com, KARANGANYAR -- Operasi yustisi dan tes swab antigen menyasar pedagang dan pengunjung Alun-alun Karanganyar, Sabtu (19/6/2021) malam. Ada 26 orang yang menjalani tes swab.

Rata-rata mereka yang terjaring operasi itu tidak mengenakan masker. Operasi yustisi dan tes swab antigen secara acak dipimpin Kapolsek Karanganyar, Iptu Nawangsih Retno Waruju.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Yang mengejutkan, salah satu pedagang makanan di kawasan Alun-Alun Kabupaten Karanganyar, mengaku lega setelah terjaring operasi yustisi.

Baca juga: 26 Orang di Alun-Alun Karanganyar Terjaring Tes Swab Antigen Acak

Pedagang makanan di Alun-alun Karanganyar, Dwi Fahni Nur Santi, 42, mengaku lega karena hasil tes swab antigen dirinya negatif Covid-19.

“Saya lega [hasil tes swab antigen negatif Covid-19]. Ini lebih tenang. Sebelumnya was-was karena saya berjualan dan bertemu banyak orang,” tutur dia terkekeh saat berbincang dengan wartawan, Sabtu malam.

Fahni mengaku tidak merasakan sakit saat petugas dari Urkes Polres Karanganyar melakukan tes swab antigen Covid-19. “Saya kira bakalan sakit. Ternyata enggak merasakan apa-apa. Ini kali pertama saya ikut tes swab antigen,” tutur dia.

Baca juga: Pecah Rekor, Kasus Covid-19 di Klaten 266 Orang Dalam Sehari

Tes Swab Untuk Pedagang

Fahni berharap pemerintah maupun instansi terkait bisa menyelenggarakan tes swab antigen terhadap pedagang di Karanganyar. Tes swab antigen memberikan jaminan rasa aman dan nyaman kepada diri sendiri dan orang lain.

“Saya kira perlu [tes swab antigen untuk pedagang] karena kami bertemu orang entah darimana setiap hari. Setidaknya bisa memberikan rasa aman dan kepastian. Ya sebetulnya jualan begini was-was. Tetapi ini mata pencaharian kami,” ujar warga Karangpandan itu.

Baca juga: Ealah Kondisi Mabuk Naik Motor, Nyungsep ke Selokan Dong

“Operasi yustisi sekaligus edukasi bahwa ini masih pandemi. Mereka wajib patuh 5M, salah satunya mengenakan masker. Beberapa pengunjung di Alun-alun Karanganyar yang tidak mengenakan masker kami tes swab antigen. Ada pedagang yang sukarela ikut [tes swab antigen]. 26 orang hasilnya negatif,” kata Nawang, sapaan akrabnya, saat ditemui wartawan di sela-sela operasi.

Nawang menyampaikan keprihatinan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kecamatan Karanganyar. Data yang dihimpun Solopos.com dari akun resmi Instagram Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar pada @dinkeskaranganyar, terjadi kenaikan 126 kasus pada Sabtu.

Total 873 kasus aktif positif Covid-19 di Kabupaten Karanganyar. Khusus untuk Kecamatan Karanganyar terdapat 109 kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Sebelumnya, terdapat 108 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kecamatan Karanganyar pada Jumat (18/6/2021).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya