Terekam Kamera Memukul Wajah Pemain Chile, Suarez Terancam Sanksi

Striker Uruguay, Luis Suarez (kiri), saat mengontrol bola dalam pengawlan pemain Chile, Jose Rojas, pada Kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona CONMEBOL di Stadio Nasional Julio Martinez Pradanos, Santiago, Chile, Rabu (27/3/2013) pagi WIB. JIBI/SOLOPOS/Reuters

SANTIAGO – Striker Uruguay, Luis Suarez, bersiap menghadapi sanksi. Ini dikarenakan Suarez tertangkap kamera melakukan pukulan jab ke wajah pemain Chile, Gonzalo Jara, saat keduanya berhadapan pada Kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona CONMEBOL di Stadion Nasional Julio Martinez Pradanos, Santiago, Chile, Rabu (27/3/2013) pagi WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Suarez, yang acap kali melakukan tindakan controversial selama berkarier bersama Liverpool di Liga Premier, gagal membawa timnya meraih kemenangan dalam laga melawan Chile. Dua gol Chile, yang disumbangkan Esteban Paredes dan Eduardo Vargas, membuat Uruguay takluk 2-0.

Kendati demikian, dilansir Espnfc.com, Suarez tetap menjadi pusat perhatian. Hal ini dikarenakan aksinya pada Jara saat dirinya mendapat pengawalan saat bersiap menyambut sepak pojok dari rekannya.

Wasit Nestor Pitana dari Argentina, yang memimpin pertandingan tak memberikan respon terkait aksi Suarez itu. Pitana hanya memberi kartu kuning saat Suarez melakukan protes keras, yang membuatnya harus absen saat Uruguay menjalani laga Pra Piala Dunia selanjutnya, melawan Venezuela.

Kendati demikian, saat ini federasi sepak bola Amerika Selatan (CONMEBOL), akan menunggu laporan pertandingan dari wasit ntuk menentukan apakah layak memberi hukuman atau tidak. Selain itu, CONMEBOL juga mampu menjatuhi sanksi pada top skor sementara Liga Premier itu, jika ada keluhan dari Jara.

Insiden yang dilakukan Suarez ini, sebenarnya pernah terjadi juga pada Piala Dunia 2010. Saat itu striker Spanyol, David Villa, terlihat memukul wajah bek Honduras, Emilio Izaguirre.

Namun, aksi Villa itu tak terlihat oleh wasit. Dan striker milik Barcelona itu pun terbebas dari hukuman FIFA. Saat itu, komite disiplin FIFA mengaku sudah melakukan penyelidikan tak melihat alasan untuk menjatuhi hukuman kepada Villa. “Komite disiplin telah memeriksa insiden tersebut dan tak menemukan alasan untuk membuka kasusnya,” tulis pernyataan FIFA saat itu.