SOLOPOS.COM - Peluncuran New Fortuner dan New Kijang Innova di Solo Paragon Mall, Kamis (15/10/2020). (Solopos.com-Farida Trisnaningtyas)

Solopos.com, SOLO — Pasar otomotif menjadi salah satu sektor yang terdampak adanya pandemi Covid-19, tak terkecuali di Soloraya. Tren penjualan otomotif sempat merosot cukup dalam 60% - 70%. Kini pada triwulan IV, pasar sektor ini membaik seiring aktivitas warga yang berangsur normal. Sejumlah diler berani kembali menggelar pameran untuk menangkap peluang pasar lebih besar.

Branch Manager Toyota Nasmoco Ring Road, Ortho Pranyudityo, mengakui secara nasional pasar otomotif menurun cukup dalam 80% - 85%. Penjualan roda empat di dilernya turun 60%.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Semua pasar otomotif turun di masa pandemi ini. Begitu juga dengan kami juga turun, tapi tidak drastis. Kami beruntung karena diler terletak di ring road penghubung Sragen, Karanganyar, dan Solo, dan tepatnya masuk Karanganyar yang memiliki kebijakan yang penting patuhi protokol kesehatan sehingga ekonomi masih jalan,” ujarnya kepada Espos, akhir pekan lalu.

Libur Panjang Akhir Pekan, KAI Tambah Operasional KA Jarak Jauh

Ekspedisi Mudik 2024

Lelaki yang akrab disapa Dadit ini menjelaskan sebelum pandemi penjualan produknya rata-rata 100 unit mobil per bulan. Namun demikian, selama pandemi Covid-19 penjualan hanya 40 unit mobil/bulan. Ia mencontohkan sebelumnya Kijang Innova mampu terjual sebanyak 20 – 25 unit per bulan, sekarang ini 7–10 unit per bulan, sementara Fortuner 3–5 unit/bulan.

Kelas Middle Up

Menurutnya, meski pasar tertekan cukup dalam, pihaknya justru mencatat penjualan mobil untuk customer middle up. Ini berbanding terbalik dengan konsumen middle low yang dinilai berat untuk membeli mobil di masa sulit ini.

“Diler kami spesial karena ada body repair sehingga kami banyak terbantu oleh customer yang datang ke bengkel. Dari sini konsumen ternyata bisa diprospek untuk trade in. Kami juga memakai media sosial untuk marketing dan kembali membuka pameran seperti yang kami lakukan di Solo Paragon Mall,” paparnya.

Solo Leading Industry Expo, Ajang Promosi Pelaku IKM Kota Solo

Menurutnya, Toyota Astra Motor berkomitmen untuk terus mendukung mobilitas di tengah pandemi Covid-19 dengan melakukan penyegaran produk menyesuaikan kebutuhan pelanggan. Toyota melengkapi seri Innovative Multipurpose Vehicle (IMV) dengan meluncurkan New Fortuner dan New Kijang Innova yang diperkenalkan di Solo Paragon Mall, Kamis (15/10/2020).

Selama Expo Nasmoco Soloraya di Solo Paragon Mall pada Kamis-Minggu (14-18/10/2020), customer bisa membawa pulang Toyota dengan harga spesial. Selain itu  promo spectacular rate 1,99% untuk pembelian Agya, Calya, Avanza, dan special rate 3,7% khusus pembelian Voxy.

Pameran Untuk Kerek Penjualan

Hal serupa diungkapkan Korwil Grup Astra Solo, Isa Nuruddin Ahmad. Menurutnya, penurunan market otomotif mobil khususnya grup Astra sebesar 60% (year on year) di masa pandemi. Meskipun demikian, market dan operasional otomotif ini membaik mulai September 2020. Salah satu usaha yang dilakukan untuk mengkerek pasar ini dengan menggelar kegiatan pameran bersama bertajuk Festival Grup Astra Solo di Atrium The Park Mall pada Jumat - Minggu (16–18/10/2020).

Sekelumit Pahit Manis Perjuangan Membangun Fancy Chocolate

“Ya, memang turunnya -60%, ini cukup dalam. Misalnya, dari diler Daihatsu rata-rata penjualan 70 unit/bulan jadi hanya 30 unit per bulan. Salah satu upaya untuk menggerakan market ini kami bikin promo DP hingga menurunkan rate. Contohnya, kalau konsumen ACC di lokasi bisa memperoleh rate bunga 0% sehingga pembiayaan tanpa bunga,” kata Branch Manager Astra Credit Company ini.

Isa memaparkan dari segi pembiayaan penurunan rate bunga bermacam-macam antara 1%-3%. Misalnya, rate untuk Toyota mulai dari 1,99% dan Daihatsu menyesuaikan tipenya dengan rate mulai dari 4,65%.

Profit Kecil

Hal serupa terjadi pada market kendaraan roda dua yang sempat minus hingga 60%. Meskipun begitu, ada kenaikan sebesar 20% sejak September jika dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya. “Rate bunga ini biasanya bank base. Akan tetapi, sepanjang pandemi kami buka market baru dengan menurunkan rate yang biasanya digarap oleh bank base. Ini kami lakukan untuk mendongkrak market,” imbuhnya.

Merger Bank Syariah Bikin Saham BRI Syariah Meroket, Dibeli Asing?

Wakil Korwil Grup Astra Solo, Andi Sutopo, mengaku optimistis pasar otomotif membaik di sisa tahun ini. Menurutnya, bukan cuma market, tapi operasional penagihan angsuran mulai normal sejak September lalu.

“Tahun ini effort yang kami berikan pasti lebih besar, sementara profit yang didapat kecil,” jelas Branch Manager FIF Solo tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya