Tepis Rumor Esek-Esek, Ini 5 Pernyataan Sikap Karyawan Garuda Indonesia

Solopos.com, JAKARTA -- Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga) ikut disebut-sebut dalam rumor skandal esek-esek di maskapai pelat merah itu yang dituduhkan admin akun @digeeembok. Bahkan keterangan beberapa pramugari juga ikut memperkuat isu miring itu.

Bahkan isu tersebut menyeret beberapa nama pramugari dan direksi yang disebut-sebut ada main di belakang sehingga mengakibatkan pramugari lainnya dirugikan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menanggapi hal tersebut, tiga sekretariat Garuda Indonesia yang terdiri dari Serikat Karyawan Garuda (Sekarga), Asosiasi Pilot Garuda (APG), dan Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (Ikagi) menggelar konferensi pers di Pulau Dua Restoran, Jakarta, Kamis (12/12/2019).

Pada konferensi pers tersebut, dikutip dari Detik.com Sekber Garuda Indonesia mengeluarkan lima pernyataan sikap untuk menanggapi isu tak sedap yang menyerang petinggi Garuda Indonesia.

10 Film Terpopuler 2019 Versi Google: Gundala Kalahkan Avengers

Berikut lima pernyataan sikap Sekber Garuda Indonesia:

1. Sekber dengan ini menyampaikan dan mengajak seluruh karyawan agar bersatu dan menghilangkan semua perbedaan, silang pendapat, dan menghentikan semua perdebatan yang tidak perlu, serta menyerahkan semua proses kepada aparat penegak hukum dan pemerintah selaku pemegang saham.
2. Sekber mendukung penuh manajemen Garuda Indonesia yang sudah ditunjuk oleh pemerintah untuk tetap terus menjalankan operasional dan layanan Garuda Indonesia sebaik-baiknya dan mempersiapkan RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) tanggal 22 Januari 2020.
3. Sekber bersama-sama seluruh karyawan Garuda Indonesia tetap berkomitmen akan memberikan layanan terbaik dan menjaga operasional dengan tetap mengutamakan keselamatan penerbangan.
4. Sekber berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan selalu setia menggunakan layanan Garuda Indonesia.
5. Sekber mengharapkan doa dari seluruh rakyat Indonesia untuk kebaikan Garuda Indonesia ke depan. Demikian kami sampaikan dan terima kasih kepada seluruh media yang dengan sabar dan penuh tanggung jawab memberitakan tentang Garuda Indonesia.

Mengaku Diancam, Pengelola Akun @digeeembok Umbar Dosa Serikat Karyawan Garuda

Isu skandal asmara dan prostitusi di Garuda Indonesia terus diembuskan oleh pengelola akun Twitter @digeeembok. Tak cukup dengan thread kicauan yang menyebut eks Dirut Garuda Indonesia Ari Askhara dan sejumlah elite maskapai itu, pengelola akun itu mengaku mendapat ancaman dari Sekarga.

Di akun itu, muncul unggahan foto surat undangan konferensi pers yang ditujukan kepada media dengan topik situasi di PT Garuda Indonesia. Pengelola akun @digeeembok memastikan acara tersebut dilaksanakan untuk membantah dan mengklarifikasi kasus kejahatan di tubuh perusahaan BUMN ini selama beberapa tahun belakangan.

175. Ayyy gak demen banget diancem-ancem.
Ini Fron Pembela ARI ASKHAR mau serang balik.

Cuma mau pesen aja buat Pengurus SEKARGA yg laki-laki

JANGAN SAMPE VIDEO DAN FOTO WAKTU SEKS PARTY NYEBAR DI DUNIA MAYA.
MALU... PERUSAHAAN ENTE BISA TERCEMAR#DirutGarudaKancut pic.twitter.com/TC8hLOLJga

— digembok e-nya tiga (@digeeembok) December 11, 2019

"RONI "germo" MIRSA sampe bela-belain kasih uang transport buat para pramugari. Seperti biasa tumbalin deputi. Mumpung acaranya jam 14.00 baru jam 10.00 udah ketebok sama ayyy.#DirutGarudaKancut," tulisnya.

Karyawati Garuda Indonesia: Ari Askhara Sering Keliling, Minta Nomor HP Pramugari

Akun tersebut mengatakan dia dapat memastikan beberapa pramugari yang ditugaskan untuk menghadiri press conference hari ini adalah pramugari junior yang tidak punya kekuatan untuk menolak perintah.

Ular Sanca Kembang Ikut Ngantor di Balai Kota Solo