Solopos.com, MADIUN — Seorang pria berusia 30 tahun tenggelam dan meninggal dunia di Waduk Dawuhan di Desa Plumpungrejo, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun. Jasad pria itu baru ditemukan pada Rabu (14/7/2021) sekitar pukul 13.00 WIB.
Pria yang tenggelam dan meninggal di Waduk Dawuhan itu bernama Basuki, warga Dusun Dawuhan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Wonoasri.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kapolsek Wonoasri, Iptu Agustinus Dwi TJ, mengatakan peristiwa nahas itu terjadi pada Selasa (13/7/2021) sekitar pukul 18.30 WIB. Saat itu, Basuki bersama dua rekannya bernama Misdi dan Sukimun menaiki perahu menuju ladang yang ada di kawasan waduk Dawuhan.
Baca juga: Banting Setir, Dalang di Pacitan Malah Sukses Jualan Kambing di Masa Pandemi
Sesampainya di tepi waduk Dawuhan, kata dia, korban Basuki melompat dan menceburkan diri ke waduk untuk berenang. Namun, setelah itu korban tidak muncul ke permukaan dan menghilang.
“Korban ini menemani rekannya untuk mematikan mesin diesel di ladang yang ada di seberang waduk. Mereka menggunakan perahu kecil untuk menyeberangi waduk,” kata dia.
Baca juga: Perempuan Meninggal di Kamar Indekos Madiun Korban Pembunuhan?
Atas kejadian itu, Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban yang tenggelam di waduk Dawuhan tersebut. Bahkan tim gabungan butuh waktu berjam-jam mencari jasad korban. Salah satu kendala yang dialami dalam pencarian itu adalah kedalaman waduk yang mencapai tiga meter. Akhirnya setelah pencarian sekitar 19 jam, korban ditemukan sekitar pukul 13.00 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
“Dari pemeriksaan, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” ujar dia.
Selanjutnya, jenazah korban yang tenggelam di waduk Dawuhan diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
