SOLOPOS.COM - Komunitas Sharing ASI MPASI (SAM) Regional Jawa Tengah (Jateng) dan DIY, Biyung SAM Jawi (BSJ), menggelar Syawalan dan Temu Kangen BSJ di Taman Cerdas Jebres, Solo, Kamis (26/5/2022). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Komunitas Sharing ASI MPASI (SAM) Regional Jawa Tengah (Jateng) dan DIY, Biyung SAM Jawi (BSJ), menggelar Syawalan dan Temu Kangen BSJ di Taman Cerdas Jebres, Solo, Kamis (26/5/2022).

Kegiatan itu diikuti oleh puluhan anggota BSJ, salah satu founder atau pendiri SAM Dhian Ambarwati, dan salah satu perwakilan duta yang berdomisili di DIY, Ayyuni. Komunitas SAM selama ini aktif mengulas persoalan-persoalan tentang ibu dan anak termasuk tentang air susu ibu (ASI) dan makanan pendamping ASI (MPASI) lewat media sosial.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Anggota BSJ yang berasal dari Solo, Sukoharjo, Karanganyar, Semarang, Ungaran, DIY, dan beberapa daerah lain di Jateng dan DIY berkumpul di Taman Cerdas Jebres untuk temu kangen sekaligus mengulas isu-isu parenting yang dikemas dalam bentuk games atau permainan.

“Melalui pertemuan ini kami berharap bisa terus menjalin silaturahmi dengan semua anggota BSJ. Selain itu, acara ini menjadi momentum halalbihalal semua anggota,” ujar Ketua BSJ, Alisa Zunaeroh.

Kegiatan bertajuk “Syawalan dan Temu Kangen BSJ: Sucikan Hati, Obati Rindu” ini diisi dengan berbagai kegiatan seperti kuis untuk anak-anak hingga diskusi ringan sesama anggota BSJ. Acara juga diisi dengan bagi-bagi doorprize sehingga menambah ramai kegiatan.

Baca Juga: Tips Parenting Ala Dokter Ardi: Bayi Juga Punya Perasaan

Alisa mengatakan kegiatan ini merupakan pertemuan offline pertama semua anggota BSJ selama masa pandemi. Taman Cerdas Jebres Solo sengaja dipilih karena tempatnya representatif dan ramah anak karena dilengkapi wahana bermain untuk anak.

“Terakhir ada pertemuan offline pada 2019 di Puri Mataram, Sleman. Ini kami gelar lagi pertemuan offline setelah pandemi mereda,”ujar dia.

Selama ini BSJ aktif menggelar kegiatan secara online untuk anggotanya, salah satunya lewat WhatsApp Group (WAG). Salah satunya adalah kegiatan Poles atau Podcast ala BSJ. Selama Ramadan lalu, ada kegiatan online seperti tadarus online, bazar online, dan kuliah via WA.

Alisa mengatakan BSJ merupakan regional dari komunitas SAM. Saat ini tercatat ada tiga regional yaitu Jabodetabek (IMud), Jateng-DIY (BSJ), dan Jawa Timur (ASJ). “Regional Jateng-DIY ini yang paling muda karena baru berdiri pada 2018 lalu. Saat awal berdiri, anggota mencapai 70-an namun kini menyusut menjadi 68 member aktif,” kata dia.

Baca Juga: Mengenal Organic Parenting Ala Finlandia, Apakah Itu?

Dia menyebut awal mula berdirinya BSJ ditandai dengan pertemuan beberapa ibu member SAM yang tinggal di Yogyakarta. Sesudah pertemuan, dibentuklah WAG yang kemudian menyatukan diri dengan member yang sudah lebih dulu ada di WAG SAM Solo.

“Saat ini, BSJ diampu oleh dua orang admin yaitu Eda Nova Ginting di Sumatra Utara dan Mbak Butet di Bantul, Yogyakarta. Menjadi menarik karena ada admin dari seberang pulau yang turut mengasuh BSJ,” kata Alisa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya