Solopos.com, KLATEN -- Kebakaran terjadi di tempat penggergajian kayu Jetiswetan, Kecamatan Pedan, Selasa (30/6/2020) pagi. Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, musibah kebakaran itu kali pertama diketahui warga yang hendak berangkat Salat Subuh, Selasa. Warga melihat kobaran api dari tempat penggergajian kayu milik Haryono, warga Jetiswetan, Kecamatan Pedan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Usai Wisata Kuliner di Surabaya, Suami Istri Asal Madiun Positif Covid-19
Belum diketahui pasti penyebab terjadinya kebakaran. Petugas Damkar Klaten yang memperoleh informasi tersebut langsung mendatangi lokasi kebakaran. Sebanyak lima unit mobil Damkar dikerahkan guna memadamkan kobaran api.
"Persentase kebakaran mencapai 80 persen. Kayu dan mesin gergaji ikut terbakar. Penanganan kebakaran dibantu oleh sukarelawan, anggota Polsek, dan anggota Koramil di Pedan," kata Kepala Seksi (Kasi) Damkar Satpol PP Klaten, Sumino, kepada Solopos.com, Selasa (30/6/2020).