SOLOPOS.COM - Salah satu contoh foto klasik khas jalan Malioboro oleh habib dari Pokoke Blangkon (Instagram/@habib_fatkhurrohim)

Solopos.com,  JOGJA — Dengan latar pemandangan atau tempat yang Instagramable mungkin sudah menjadi hal yang biasa dilakukan oleh kaum milenial sejak tren smartphone dan media sosial merajalela. Namun saat ini yang menjadi tren adalah berfoto dengan baju dengan kain khas tradisional dan berfoto di tempat-tempat ikonik di mana baju khas itu berasal atau berada di latar properti yang dirancang sesuai dengan baju adat tersebut.

Salah satunya adalah berfoto dengan mengenakan baju adat Jawa yang ada di Jalan Malioboro, Kota Jogja. Buat para pencinta swafoto yang berencana ke Yogyakarta saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 berakhir, carilah Habib Fatkhurrohim, seorang penjual jasa foto dari Pokoke Blangkon, sebuah jasa pemotretan adat di Kota Jogja,  yang mangkal di perempatan pajeksan, kawasan Jalan Malioboro.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Berdasarkan pantauan Solopos.com di laman Instagram @wonderfuljogja, Kamis (5/8/2021), Habib menawarkan jasa foto ikonik di mana nantinya yang  berswafoto bisa menggunakan baju adat Jawa khas Kota Yogyakarta, yaitu baju beskap dan jarik (celana/sarung kain khas Jawa)  serta blankon bagi pria dan kebaya bagi wanita. Baju yang dikenakan juga hadir dalam berbagai motif, namun yang paling ikonik adalah yang bermotif lurik.

Baca Juga : Turis Inggris Emosi Harga Tiket Masuk Candi Borobudur Mahal

Nantinya, pengunjung yang akan berfoto akan diarahkan gayanya oleh Habib sehingga foto yang dihasilkan benar-benar terlihat profesional. Spot-spot yang diambil beragam di sepanjang Jalan Malioboro yang sangat ikonik, seperti pintu Keraton Yogyakarta dan spot-spot ikonik lainnya

Bagi pasangan kekasih, menggunakan jasa foto dari Habib ini akan memberikan kesan foto pre-wedding yang tidak kalah dengan foto-foto pre-wedding pada umumnya. Untuk menikmati jasanya, pengunjung bisa menyewa baju adat khas Kota Yogyakarta dengan harga Rp20.000 per orang dan untuk jasa fotonya Rp5.000 per file

Untuk bisa berfoto dengan gaya tradisional dan latar ikonik di Jalan Malioboro, pengunjung harus melakukan reservasi terlebih dahulu melalui akun Instagram @habib_fatkhurohim untuk mengatur waktu pemotretan. Pengunjung juga bisa melihat hasil karya foto-foto yang sudah ada sebelumnya di profil Instagram tersebut untuk mendapat gambaran seperti apa hasil foto yang akan diambil nantinya.

Baca Juga: Tradisi Selasa Wage, Hari Bebas Berjalan Kaki di Kawasan Malioboro

Selain foto pasangan kekasih, Habib juga melayani semua kalangan, seperti perorangan,  kelompok band hingga keluarga. Namun sayangnya, selama penerapan PPKM Level 4, dirinya tidak bisa memberikan jasanya karena beberapa pembatasan ketat yang diterapkan di Jalan Malioboro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya