SOLOPOS.COM - Ilustrasi tes Covid-19. (Freepik)

Solopos.com, BANTUL-Kasus Covid-19 di SMAN 2 Bantul kembali bertambah. Pada swab kedua, dua siswa kembali dinyatakan positif.

Plt. Kepala Sekolah SMAN2 Bantul, Ngadiya pada Sabtu (5/2/2022) sore, menerangkan ada tambahan dua siswa yang terpapar Covid-19. Tambahan dua kasus positif ini membuat total 19 siswa SMAN 2 Bantul terkonfirmasi positif Covid-19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Tambahan positif dua, sehingga ada 19. Swab kedua dari yang [tahap pertama] itu. Murid, alhamdulillah gurunya enggak ada. Semuanya siswa satu kelas,” tandasnya.

Kasus Covid-19 di lingkungan SMAN 2 Bantul terungkap pada akhir Januari lalu, saat satu siswa yang mengeluh sakit tenggorokan. Setelah diperiksa, ternyata siswa tersebut dinyatakan positif Covid-19. Tindakan tracing pun segera dilakukan.

Baca Juga: Angin Kencang Terjang Bantul dan Sleman, Ini Foto-Foto Dampak Kerusakan

Tracing pada tahap pertama dilakukan kepada 33 siswa yang merupakan teman sekelas siswa bersangkutan beserta sembilan guru yang mengajar di kelas itu. Kesemuanya diperiksa melalui swab PCR. Pada swab pertama ini 16 siswa dinyatakan positif.

Siswa dan guru yang negatif pada swab pertama selanjutnya menjalani pemeriksaan swab kedua yang hasilnya keluar pada Jumat (4/2/2022) lalu. Pada swab kedua inilah, ditemukan dua tambahan kasus Covid-19. Dua tambahan ini berasal dari kalangan siswa yang masih satu kelas dengan kasus sebelumnya. Hasil tracing juga menunjukkan bahwa sembilan guru yang mengajar dinyatakan negatif pada swab pertama maupun kedua.

Sementara itu, saat ini swab massal telah dilakukan di SMAN2 Bantul. Sebanyak 800 siswa dan 60 guru SMAN 2 Bantul di-swab massal pasca belasan paparan kasus Covid-19 di lingkungan sekolah. “Kemarin sama hari ini swab semua. Sudah selesai tinggal menunggu hasil,” ujarnya.

“Jadi yang terakhir hari ini tadi swab massalnya selesai. Semua warga SMAN 2 Bantul, baik guru, karyawan maupun siswa. Dua hari paling cepat [hasilnya keluar],” tambahnya.

Baca Juga: Belasan Siswa SMAN 1 Bantul Positif Covid-19, 800 Orang Ikuti Tes PCR

Swab massal akan dilakukan dua kali. Swab massal pertama pada 4-5 Februari 2022. Nantinya pasca hasil swap pertama keluar, siswa dan guru akan kembali diperiksa melalui swab yang kedua pada 8-9 Februari 2022. “Kemudian keluarnya [hasil swab] kemungkinan Jumat,” tandasnya.

“Sampai tanggal 11[Februari] PJJ dulu. Karena bapak ibu gurunya kan juga WFH, karena masih swab harus di rumah. Setelah tangal 11 kita evaluasi, kita lihat perkembangan. Ya mudah-mudahan tidak ada lagi tambahan yang positif sehingga nanti bisa 50 persen PTM,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya