SOLOPOS.COM - Zaini Mustofa, penggugat Yusuf Mansur terkait investasi batu bara (Istimewa)

Solopos.com, JAKARTA — Dai kondang Ustaz Yusuf Mansur tidak menghadiri persidangan perdana gugatan perdata investasi batu bara yang diduga digalangnya pada 2009, Selasa (15/2/2022).

Yusuf Mansur mewakilkan kasusnya kepada tim pengacara. Di hari yang sama dengan sidang perdana, Yusuf Mansur tengah safari dakwah di Kalimantan Barat (Kalbar). Hal itu diketahui dari beberapa unggahan di akun Instagramnya, @yusufmansurnew.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penggugat, Zaini Mustofa, menyayangkan ketidakhadiran dai kondang tersebut. Padahal, kata dia, di berbagai kesempatan Yusuf Mansur menyatakan akan selalu menghadiri proses hukum yang digugatkan kepadanya.

Baca Juga: Banyak Masalah, Yusuf Mansur: Semua dari Allah SWT

Ekspedisi Mudik 2024

“Secara moral harusnya datang menunjukkan iktikad baik. Tapi memang secara hukum kalau sudah nunjuk kuasa hukum tidak datang tidak apa-apa. Kalau pas mediasi, prinsifal (pihak yang beperkara) harus datang,” ujar Zaini kepada Solopos.com melalui telepon, Selasa.

Zaini menuturkan ada lima pihak yang dia gugat. Selain Yusuf Mansur selaku Komisaris Utama PT Adi Partner Perkasa (tergugat III), ia juga menggugat perusahaan (tergugat I), Direktur PT Adi Partner Perkasa Adiansyah (tergugat II), BMT Darussalam Madani (tergugat IV), dan PPPA Darul Quran (tergugat V).

“Sidang agenda pukul 09.00 WIB tapi baru berlangsung pukul 14.30 WIB. Tergugat I dan Tergugat II tidak datang, tergugat III (Yusuf Mansur) diwakili dua orang kuasa hukum, BMT Darussalam diwakili kuasa hukum dan tergugat V tidak datang,” katanya.

Agenda sidang perdana, kata Zaini, berisi verifikasi data penggugat dan tergugat.

Baca Juga: Sidang Perdana Investasi Batu Bara, Investor: Semoga Yusuf Mansur Hadir

Sementara itu, di akun Instagramnya Yusuf Mansur mengunggah sejumlah kegiatan dakwahnya di Kalimantan Barat hari ini.

Ia juga menuliskan sejumlah kalimat dalam status di akun Instragramnya tersebut.

Hasbunallaah wani’mal wakiiil. Ni’mal maulaa wani’mannashiir. Laa hawla walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘azhiim. Serahkan sama Allah aja. Biar Allah yang wakilin, beresin, tolongin, selesain, bantuin, urusin. Bener-bener biar Allah aja,” tulisnya.

“Lalu tugas kita? Jalan dan idup aja seperti biasa. Apa sih sehari-harinya? Ya itu aja yang dikerjain. Pastiin aja semua itu yang dikerjain, bener, halal, syar’i, ga dan bukan sesuatu yg haram dan dilarang, baik oleh agama atau negara. Jalanin idup aja dengan seenjoy-enjoynya. Masalah, kesedihan, beban, PR PR, tanggung jawab, persoalan, kesulitan, kesusahan, permasalahan. Asli. Serahkan sama Allah,” lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya