SOLOPOS.COM - Kawah Sikidang di Kompleks Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah. (Solopos.com/Chelin Indra Sushmita)

Solopos.com, KARANGANYAR — Kawah Candradimuka adalah nama kawah yang paling terkenal di Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah. Meski demikian, sebenarnya ada banyak kawah yang patut diwaspadai di kawasan tersebut.

Baadan Geologi Kementerian ESDM menyebut ada 22 kawah yang perlu diperhatikan di Dataran Tinggi Dieng. Pada 2017 lalu, Kepala Bidang Gerakan Tanah Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Agus Budianto, menyebut Kawah Timbang sebagai wilayah paling mematikan di Dieng.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berbeda dengan Kawah Candradimuka maupun Kawah Sileri, Kawah Timbang berbentuk rekahan yang tidak memiliki air, melainkan hanya gas. Adapun gas yang terkandung di dalamnya adalah karbon dioksida (CO2) dan asam sulfida (H2S) yang berbahaya bagi kehidupan.

Ekspedisi Mudik 2024

Aktivitas vulkanik di Gunung Dieng tersebar di 16 kawah. Namun PVMBG Badan Geologi memantau khusus pada dua kawah yang dinilai paling aktif, yakni Kawah Sileri dan Kawah Timbang.

Pada 29 April 2021 lalu, terjadi erupsi freatik pada Kawah Sileri di kompleks Gunung Dieng. Letusan terjadi berupa lontaran material batuan dan lumpur ke berbagai arah tanpa didahului gempa.

erupsi yang terjadi di Kawah Sileri bersifat freatik atau letusan akibat kontak air di kawah dengan magma. Meskipun menurut PVMBG, erupsi tersebut tidak mengarah pada kemungkinan bahaya yang lebih besar.

Kendati demikian, kawah aktif Gunung Dieng itu disebutkannya masih menyimpan potensi bahaya semburan material batuan dan lumpur di sekitar kawah.

Gunung Dieng tercatat menghasilkan erupsi freatik terakhir pada 1 April 2018. PVMBG Badan Geologi masih mempertahankan aktivitas Gunung Dieng di level 1 Normal. Status ini telah diberikan sejak 2 Oktober 2017 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya