SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka (tengah). (Solopos/dok)

Solopos.com, SOLO — Masa kepemimpinan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo mendekati genap satu tahun. Gibran dilantik sebagai wali kota bersama pasangannya, Teguh Prakosa, sebagai wakil wali kota pada 26 Februari 2021.

Mengenai kinerja Gibran dan Teguh pada tahun pertama kepemimpinan mereka, pengamat politik yang juga Dosen Hukum Tata Negara Fakultas Hukum (FH) UNS Solo, Agus Riewanto, memberikan penilaiannya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Kalau menurut saya Gibran standar ya sebagai seorang Wali Kota. Belum kelihatan program-program orisinalnya karena APBD Solo 2021 sisa [tinggalan] yang dulu, belum anggaran autentik visi misi dia kan,” ujarnya saat diwawancarai Solopos.com, Rabu (15/12/2021).

Baca Juga: Omicron Masuk Indonesia, PHRI Solo Perketat Pengecekan Tamu Luar Kota

Agus menjelaskan APBD Solo 2021 yang merupakan tahun pertama kepemimpinan Gibran sudah disusun, disahkan, dan ditetapkan semasa kepemimpinan FX Hadi Rudyatmo dan Achmad Purnomo. Merujuk aturan yang ada, APBD Solo 2021 harus disusun dan ditetapkan sebelum masuk 2021.

Sedangkan Gibran-Teguh dilantik pada akhir Februari 2021. Artinya semua kegiatan yang masuk dalam APBD Solo tahun ini merupakan hasil kerja dari Rudy-Purnomo. Gibran baru bisa memasukkan programnya saat perubahan APBD 2021.

Namun ruang untuk mengubah APBD Solo 2021 tidak banyak. “RAPBD Perubahan 2021 juga tidak begitu banyak. Ya saya sih melihat di tahun 2021 ini dia [Gibran] bekerjanya ya bekerja linier saja begitu, formalitas saja,” sambung Agus.

Baca Juga: Tikus Pithi Masuk Ramalan Jayabaya, Tuntas Subagyo: Tafsirannya Beragam

Bahkan ia mengakui belum ada yang spesial dari kinerja Gibran pada tahun pertama sebagai Wali Kota Solo. “Tidak ada yang spesial, stagnan. Jadi masih program-program lama Pak Rudy. Belum kelihatan autentik program dia,” katanya.

Agus menyatakan tahun 2022 seharusnya menjadi momentum bagi Gibran untuk menunjukkan visi, misi dan program visionernya. Harus ada inovasi dan kreativitas yang dia lakukan untuk menata, dan membangun Solo sesuai visi-misinya.

“Ya diharapkan tahun 2022, ketika anggarannya sudah anggaran pemerintahan dia sendiri, Gibran bisa menunjukkan visinya,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya