Tahun Baru Imlek dimeriahkan wayang potehi.

PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Warga menyaksikan pertunjukan wayang potehi berjudul Poei Sie Giok atau Kisah Pendekar Kecil dari Shiauw Lim Pay di kawasan Pecinan, Semarang, Jateng, Selasa (24/1/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)

Warga menyaksikan pertunjukan wayang potehi berjudul Poei Sie Giok atau Kisah Pendekar Kecil dari Shiauw Lim Pay di kawasan Pecinan, Semarang, Jateng, Selasa (24/1/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)

Perayaan sincia atau tahun baru sesuai tarikh Imlek bebas dilakukan warga etnis Tionghoa sejak pengaruh Orde Baru tergusur pada masa pemerintahan Presiden K.H. Abdurrahman Wahid silam. Kini, warga etnis Tionghoa bahkan leluasa menyaksikan pertunjukan wayang potehi seperti yang digelar dalang Theo Haowe Lie di kawasan Pecinan, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (24/1/2017).

Dalam pergelaran malam itu, dalang Theo Haowe Lie menggelar pertunjukan wayang potehi berjudul Poei Sie Giok atau Kisah Pendekar Kecil dari Shiauw Lim Pay. Kesenian khas Tiongkok itu masuk ke Indonesia sejak abad ke-16 tersebut dan kembali menggeliat 19 tahun terakhir atau setelah dicabutnya pelarangan era Orde Baru oleh Presiden Gus Dur. Kini, wayang potehi bahkan semakin kerap ditampilkan di berbagai kesempatan.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi