Solopos.com, SOLO – Toyota masih tegak sebagai pelaku industri otomotif dunia. Berdasarkan catatan tahun fiskal 2021/2022, Toyota membukukan laba Rp173,5 triliun dari produksi dan laba operasional.
Dilansir Automotive News melalui Suara.com, Rabu (10/11/2021), Toyota Motors melaporkan peningkatan pendapatan di tahun fiskal 2021/2022. Perusahaan mengantongi laba bersih sebesar 33% menjadi 626,6 miliar yen (sekitar Rp 79 triliun) untuk produksi di kuartal Juli hingga September, rekor tertinggi untuk kuartal kedua fiskal.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca Juga: Oktober, 3.905 Unit Daihatsu Sigra Terjual
Sementara dari operasional, Toyota juga mencatat laba sebesar 749,9 miliar yen (Rp 94,5 triliun). Catatan itu menunjukkan peningkatan sebesar 506 miliar yen (Rp 63,8 triliun) dibanding periode yang sama tahun lalu. “Volume produksi menurun secara global, tetapi pemasok, pabrik, dan dealer kami berupaya keras untuk memasok mobil sebanyak mungkin,” kata CFO Toyota, Kenta Kon.
Kon memuju manajemen inventaris yang lebih baik, pengendalian biaya dan peningkatan harga kendaraan. Bahkan, Kon memperkirakan Toyota mampu mencapai total pendapatan 30 triliun yen (Rp 3.780 triliun), atau sedikit kurang dari rekor total tahun fiskal 30,2 triliun yen yang dicapai pada Maret 2019.
Baca Juga: Kisah Unik 40 Tahun Mobil Tua Parkir di Italia
Sementara itu, Toyota dikabarkan baru bisa mengoperasikan pabrik dengan kapasitas penuh mulai Desember. Hal itu disebut menjadi kendala pencapaian target produksi. “Tapi kami akan berusaha untuk mencapainya,” ujar Kon.
Target produksi Toyota pada November berada di kisaran 850.000 hingga 900.000 unit. Target itu sudah diturunkan dibanding rencana awal yang mencapai sejuta unit mobil.
Baca Juga: Resmi! Mitsubishi Luncurkan New Xpander & Xpander Cross ke Indonesia
Berdasarkan pantauan Solopos.com, laporan capaian laba tersebut disampaikan melalui acara Toyota Motor Corporation di Jepang pada 4 November 2021. Kon dan Operating Officer Toyota, Jun Nagata memaparkan capaian pada tahun fiskal hingga Kuartal 2 Maret 2022.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
