Tiga orang siswa kelas IV SD Negeri Terban, Padukuhan Cangkring, Kalurahan Sidomulyo, Bantul, mengalami luka-luka setelah tertimpa plafon ruang kelas yang roboh.
Sebanyak empat dari enam bangunan kelas milik sekolah yang berjarak sekitar 60 kilometer dari pusat Pemerintahan Kabupaten Tanjung Jabung Barat itu rusak parah pada bagian lantai dan atap sejak dua tahun terakhir.
Karena atap yang ambrol belum diperbaiki, siswa Kelasa II SDN 01 Gantiwarno, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar terpaksa belajar di lahan parkir. Siswa malah senang.
Siswa sebuah sekolah dasar atau SD di Kudus, Jawa Tengah (Jateng), diliputi perasaan waswas setiap belajar di ruang kelasnya karena kondisi bangunan yang telah rusak.
Para siswa SDN 3 Pelemgadung, Kecamatan Karangmalang, Sragen untuk sementara melakukan belajar mengajar di ruang guru dan perpustakaan karena atap ruang kelas mereka ambruk.
Bangunan dua lokal di SDN 4 Undaan Kidul, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, Provinsi Jawa Tengah ambrol sehingga siswa terpaksa belajar tatap muka di ruangan bersekat.
Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Jawa Tengah (Jateng) meminta Pemkab Grobogan memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan di wilayahnya yang rusak.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) menganggarkan Rp289,9 miliar yang dialokasikan dari dana APBD 2020 untuk perbaikan bangunan sekolah yang mengalami kerusakan.