Kota Solo dahulunya memiliki tiga bangunan Sociëteit, atau pusat perkumpulan masyarakat yang dua di antaranya hancur tak bersisa. Kata Sociëteit dalam bahasa Belanda berarti masyarakat.
Wilayah Kecamatan Baki, Sukoharjo memiliki dua bangunan peninggalan Pemerintah Hindia Belanda yakni Kanal Baki dan Dam Bareng, yang sejarahnya menjadi penyangga pabrik-pabrik besar di kawasan itu.