Balon udara dengan api yang masih menyala dan petasan yang belum meledak jatuh dan membuat panik warga Dusun Jatinom, Desa Gedong, Ngadirojo, Wonogiri.
AirNav menemukan ada sekitar 15 balon udara yang diterbangkan secara liar di langit Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng), yang cukup mengganggu aktivitas penerbangan.
Maskapai penerbangan pelat merah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) melaporkan tidak ada gangguan penerbangan yang disebabkan oleh aktivitas balon udara selama periode angkutan Lebaran 2024.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta supaya tidak ada lagi penerbangan balon udara karena dapat mengganggu aktivitas penerbangan selama masa mudik Lebaran.
Polres Pekalongan bersama dengan sejumlah instansi terkait menggelar patroli gabungan di wilayah hukum setempat selama dua hari, Jumat-Sabtu (28-29/4/2023).
Setelah sempat terkendala cuaca, atraksi penerbangan 17 balon udara warna-warni berjalan mulus di Lapangan Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Minggu (20/11/2022).
Penyelenggara balon udara di Kemuning Karanganyar terus terus berkoordinasi dengan otoritas penerbangan baik Lapangan Udara (Lanud) Adisumarmo Solo maupun Lanud Iswahjudi, Magetan.
Ratusan petasan di dalam Balon udara berukuran besar di Dusun Ngudal, Desa Platarejo, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri dimusnahkan aparat keamanan.
Warga Dusun Ngudal, Desa Platarejo, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri dikagetkan dengan ditemukannya balon udara berukuran besar di daerah setempat, Minggu (17/7/2022).
Selama periode mudik Lebaran 2022, pemerintah mengingatkan masyarakat agar tidak menerbangkan balon udara secara liar sehingga membahayakan keselamatan penerbangan.
Modifikasi balon udara menggunakan tali tambat adalah solusi yang diinisiasi AirNav Indonesia dalam acara Java Balloon Festival di Kota Pekalongan dan Kabupaten Wonosono pada 2018 dan 2019.
Polres Boyolali tengah menyelidiki dari mana asal balon udara yang jatuh di Desa Denggungan, Banyudono. Menerbangkan balon udara dilarang karena bisa mengganggu penerbangan dan bisa menyebabkan kebakaran.
Tradisi menerbangkan balon udara selama momentum Lebaran di sejumlah wilayah membawa potensi gangguan pada lalu lintas penerbangan. Karena itu masyarakat yang menerbangkannya harus menaati ketentuan yang berlaku.
Sebanyak 8 balon udara dilaporkan berada di langit Indonesia saat momentum Lebaran tahun ini. Sejauh ini, belum ada laporan balon udara melintas di langit Solo.
Masyarakat dihebohkan benda putih di langit Solo dan sekitarnya yang dikira bintang di siang hari. Apakah berhubungan dengan balon udara dari Ponorogo?