Kandang Menjangan yang masuk kawasan Markas Grup-2 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) yang berlokasi di Jalan Solo-Jogja wilayah Kartasura, Sukoharjo, konon dihuni rusa untuk buruan raja dan bangsawan Keraton Kartasura.
Kebo Bule Kiai Slamet yang dikirab setiap tahun pada malam 1 Suro memiliki beragam versi asal usul, pertama adalah hadiah dari Adipati Surobroto untuk Paku Buwono (PB) II [1726-1749] saat lari ke Ponorogo, dan versi kedua sudah ada sejak zaman Sultan Agung.
Komponen Kota Kartasura, berupa desa atau dusun di masa lalu saat masih menjadi ibu kota Kerajaan Mataram Islam masih tersisa dan bertahan sampai kini, meski beberapa di antaranya hilang dan tak lagi ditemukan setelah dilakukan tapak tilas peninggalan.
Benteng Keraton Kartasura kembali dijebol warga, Jumat (8/7/2022), padahal usianya jauh lebih tua dari kompleks bangunan Keraton Surakarta dan Yogyakarta, lantaran merupakan lokasi kepindahan Keraton Mataram Islam di Plered.
Jalan Slamet Riyadi bukanlah jalan tertua di Kota Solo, melainkan Jalan dr Radjiman yang merupakan poros Gunung Merapi yang dipilih Keraton Kartasura untuk menjadi saksi boyongan ke Surakarta pada 1745 silam.
Keraton Kartasura memiliki dua benteng, yakni bagian luar Baluwarti dan bagian dalam Srimanganti, di dalam Benteng Srimanganti, terdapat makam B.Ray. Sedah Mirah dan sumur Madusoka.
Sempat menjadi raja tanpa istana, Amangkurat II kemudian membangun Keraton Kartasura pada 1680. Keraton Kartasura itu kemudian menjadi penerus Kerajaan Mataram Islam.