Pertemuan ribuan suporter itu diawali dengan salat gaib, dan do'a bersama untuk para korban di Kanjuruhan dan diakhiri dengan penyalaan lilin serta cahaya gawai sebagai simbol perdamaian
Kabar perdamaian suporter Solo dan Jogja terus berembus dan menggema menyusul tragedi kemanusian yang terjadi di Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10/2022). Setelah salah satu Bos Persis Solo, Kaesang Pangarep, mengunggah tulisan Mataram Is Love, hastag itu semakin ramai diangkat.
"Tidak ada lagi Mataram is red Mataram is blue, yang bener cuma Mataram cinta damai, Mataram Is Love," tulis Kaesang Pangarep dalam cuitannya di Twitter menyikapi tragedi kemanusiaan di Stadion Kanjuruhan, Malang.