Surat untuk Bunda Selvi: Ayah di-PHK, Ibu Permak Baju, Alhamdulillah Saya...

Surakarta, 15 Juli 2022

Kepada
Yth. Bunda Selvi Gibran

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Assalamualaikum wr.wb

Salam kangen buat bunda Selvi Gibran

Salam dan doa buat bunda Selvi Gibran dan keluarga

Bagaimana kabar bunda Selvi Gibran? Semoga bunda Selvi Gibran selalu sehat dan keluarga, aamiin. Bunda saya ingin curhat. Masa pandemi selama 2 tahun, tahun 2020 sampai tahun 2022. Pelajaran yang dulunya tatap muka mulai daring (jarak jauh). Harus punya Hp untuk menyelesaikan soal-soal yang diberikan bapak/ibu guru. Palajaran jarak jauh harus diikuti.

Saya dilahirkan dari keluarga yang tidak mampu (miskin). Ayah di PHK terus tidak kerja. Ibu Cuma permak baju, celana, rok, padang bet, lokasi dan lain-lain, itu kalau ada yang dipermak. Alhamdulillah saya mendapat bantuan PIP untuk kebutuhan sekolah contohnya beli paketan, buku tulis, pulpen, LKS, print, fotokopi, folio untuk mengerjakan soal-soal dari bapak/ibu guru. Dapat juga bantuan BPMKS dibelikan tas sekolah, sepatu, kaos kaki. Terimakasih pak Gibran atas bantuan BPMKS saya. Sangat membantu saya saat masuk sekolah.

Saya tidak seberuntung orang-orang mampu. Saya dilahirkan dari keluarga miskin. Terimakasih banyak buat pak Gibran atas status keluarga saya yang masuk SK Gakin Bapak Walikota Gibran. Yang rumahnya kontrak 1 tahun 5 juta. Itu juga ibu pinjam duit di PNM Mekar yang tiap minggu ibu harus angsur. Aku bangga pada ibuku yang tidak mau nyerah dengan keadaan.

Alhamdulillah Senin tanggal 11 Juli 2022 sudah masuk sekolah. Nama saya Noviana Dwi Astuti kelas VI. Sekolah di SDN Banyuagung 1 Surakarta. Masuk hari pertama jam pelajaran jam 07.00-10.00 WIB. Aku sekolah naik sepeda, jarak tempuh kurang lebih 1km. aku bangga dengan SDN Banyuagung 1 Surakarta.

Terimakasih Tuhan Kau telah membantu kaluarga kami agar bisa melewati masa-masa pandemi. Harapan saya semoga Bapakku cepat mendapat pekerjaan yang halal dan barokah bagi keluarga kami. Cita-cita saya ingin menjadi Guru Agama Islam. Besar harapan saya agar cita-cita saya bisa terwujud. Aamiin.

Sekolah sudah mulai tatap muka, sudah normal seperti dulu. Harus protokol kesehatan 3m, mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.

Terimakasih buat bunda Selvi Gibran yang mau membaca isi curahan hati seorang anak kampung. Terimakasih bunda Selvi Gibran berkenan dan memahami anak-anak seperti saya yang dari keluarga miskin. Saya bangga kepada bunda Selvi Gibran

Salam kangen buat bunda Selvi Gibran dan keluarga.

Wassalamualaikum wr.wb

Dari Ananda
Noviana Dwi Astuti

Nama: Noviana Dwi Astuti
Kelas: 6
Sekolah: SDN Banyuagung 1 Surakarta
No HP: 08xx-xxxx-xxxx

Tulisan ini karya Noviana Dwi Astuti, peserta lomba menulis Surat untuk Bunda Selvi Gibran.