SOLOPOS.COM - Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi. (Harian Jogja/Sirojul Khafid)

Solopos.com, JOGJA — Sebanyak seribu lebih sukarelawan penanganan Covid-19 di Kota Jogja mendapatkan vaksin dosis ketiga alias booster dari pemerintah setempat. Sementara itu, pemberian vaksin booster untuk masyarakat umum belum akan dilakukan dalam waktu dekat.

“Sudah dilakukan [vaksinasi booster] untuk sukarelawan yang selama ini ikut penanganan Covid-19. Di samping tenaga kesehatan, sukarelawan yang langsung terlibat, baik dalam proses pemulasaran kemudian pengelolaan lingkungan agar terhindar dari persoalan Covid-19 sudah di-booster,” kata Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi, Selasa (7/12/2021).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Meski vaksin booster kini sudah menjangkau sukarelawan, Heroe memastikan masyarakat umum belum akan mendapat vaksin booster dalam waktu dekat. Alasannya, jumlah vaksin di Kota Jogja masih terbatas.

Baca Juga: Pemkot Jogja Raih Anugerah Meritokrasi Kategori Baik dari KASN

“Setelah tenaga kesehatan selesai, atas izin dan kebijakan pemerintah pusat, kami memperluas booster bagi mereka yang jadi sukarelawan langsung, yang potensi terpaparnya tinggi,” kata Heroe yang juga Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Jogja.

Jumlah sukarelawan yang mendapat booster ke depannya menyesuaikan ketersediaan vaksin. Pemberian vaksin booster dengan jenis Moderna ini dilakukan di berbagai tempat, termasuk di sentra vaksin XT Square.

Menurut Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit dan Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Jogja, Lana Unwanah, pemberian vaksin booster sudah berlangsung sejak pertengahan Agustus 2021 lalu. Untuk para tenaga kesehatan, vaksinasi booster berlangsung di rumah sakit, puskesmas, maupun klinik tempat nakes bertugas.

Baca Juga: Pemerintah Batalkan PPKM Level 3, Pemkot Jogja Tetap Lakukan Pengetatan

“Sebelumnya dilakukan pendataan bagi nakes yang sudah menerima vaksin booster. Waktu vaksinasi booster juga diatur agar tidak berbarengan, agar nakes tetap bisa melakukan pelayanan terhadap masyarakat. Hal ini karena melihat KIPI yang berbeda-beda,” ungkapnya

Heroe berharap akhir Desember omo seluruh warga Jogja sudah tervaksin lengkap. “Agar bisa tercipta herd immunitif yang full. Sehingga 2022 tidak ada kekhawatiran apa pun,” katanya.

Per 6 Desember 2021, total suntikan vaksin di Kota Jogja mencapai 1.181.038 dosis atau 199,22% dari target pemerintah pusat. Untuk dosis pertama sudah tersalurkan 603.149 dosis atau 203,48% dari target. Sementara pada dosis dua sudah tersalurkan 567.293 dosis atau 191,38% dari target. Dosis ketiga untuk tenaga kesehatan dan relawan mencapai 10.596 dosis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya