SOLOPOS.COM - Al-Quran dari marmer di Kabupaten Pekalongan (Sumber:Detik.com)

Solopos.com, PEKALONGAN — Alquran di Kabupaten Pekalongan yang dibuat dari bahan marmer yang diperkirakan menjadi Alquran terberat yang pernah ada. Dikutip dari Detik.com, Rabu (18/08/2021), Alquran yang terbuat dari marmer asli ini berukuran lebar 60 cm, tinggi 90 cm, dan ketebalan 2 cm. Jika 30 juz selesai, akan memerlukan 6.200-an keping marmer dengan berat total 14 ton.

Pengrajin marmer dan juga pengurus Masjid Al Muhtaram Kajan, Kabupaten Pekalongan, Nur Hidayat Siba, mengatakan kalau dirinya baru menyelesaikan 12 juz dari total 30 juz yang ada. Dia juga mengaku bahwa selama proses pembuatannya ada kendala pendanaan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga : Vaksinasi di Salatiga Sudah 80% Lebih, Siap Menuju Herd Immunity

Ekspedisi Mudik 2024

Pembuatan Alquran ini dimulai sejak Januari 2011 silam dan untuk pendanannya, Hidayat memperolehnya dari tabungan pribadinya dan juga donasi dari para dermawan serta Pemkab Pekalongan. Namun sudah 10 tahun ini, pembuatan Alquran marmer belum bisa terselesaikan karena masih kurang memadai.

Saat ini, untuk pembuatan satu lembaran Alquran dari marmer untuk satu juz diperkirakan Nur Hidayat mencapai Rp2,5 juta. Sedangkan juz yang belum terbuat ada 18 juz sehingga masih diperlukan dana sekitar Rp70 juta untuk menyelesaikan total juz keseluruhan. Awalnya, dalam pembuatan satu lembar Alquran marmer ini diperlukan waktu sekitar satu minggu karena pengerjaannya masih manual.

Sekarang, proses pembuatan Alquran dari marmer ini menggunakan alat cutting sehingga mempercepat pembuatan yang bisa diselesaikan dalam waktu dua hari per satu lembar. Setelah selesai, dirinya mengoreksi hasil ukurannya tersebut agar tidak ada kesalahan sedikitpun.

Baca Juga : Nekat Buka Saat PPKM, Satpol PP Pemalang Razia Tempat Karaoke

Dari karya-karya lembaran Alquran yang sudah jadi itu kini disimpan di salah satu ruangan di Masjid Al Muhtaram agar bermanfaat bagi orang lain. Keberadaan Alquran marmer di Masjid Al Muharam Kajen sendiri, menjadi daya tarik pengunjung, khususnya saat Ramadan tiba karena seusai melakukan salat, para jemaah melihat-lihat Alquran marmer ini.

Biasanya pengunjung akan menghabiskan waktu di ruangan tersebut untuk membaca maupun sekedar melihatnya. Apalagi untuk mengisi waktu menunggu azan Magrib, berbuka di Masjid Al Muhtaram.

Seperti yang dilakukan oleh salah seorang pengunjung, yakni Eka Wahyu Prabowo. Seusai salat, dirinya sengaja mendatangi lokasi adanya Alquran marmer di masjid setempat. Diakui Eka, Alquran terbuat dari batu marmer tersebut, patut diapresiasi. Menurutnya, dirinya sendiri baru menemukannya di wilayah Kabupaten Pekalongan. Eka berharap, pembuatan mushaf Alquran dari marmer ini dapat diselesaikan sehingga menjadi 30 juz.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya