Solopos.com, MADIUN -- PT Kereta Api Indonesia atau KAI menyediakan layanan rapid test di Stasiun Madiun untuk memberi kemudahan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan dengan KA.
Seperti diketahui, surat hasil rapid test menjadi syarat untuk naik kereta api, termasuk juga keberangkatan dari Stasiun Madiun, selama masa pandemi Covid-19.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Dengan adanya layanan tersebut, calon penumpang KA tidak perlu khawatir soal biaya, karena tarif layanan rapid test di Stasiun Madiun hanya Rp85.000 sekali tes.
Dear Peserta Seleksi CPNS Kota Madiun, Ini Kabar Terbaru Tes SKB
Tarif rapid test itu lebih murah dibandingkan surat edaran (SE) Kementerian Kesehatan mengenai batasan tarif rapid test antibodi untuk Covid-19. Dalam surat edaran itu ditentukan tarif tertinggi rapid test yaitu Rp150.000.
Manajer PT KAI Daops VII Madiun, Ixfan Hendriwintoko, mengatakan PT KAI bekerja sama dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) menyediakan layanan rapid test Rp85.000 bagi penumpang yang akan naik kereta api jarak jauh.
"Kami berharap pelanggan kereta api dapat memaksimalkannya. Layanan ini kami sediakan untuk memberikan kemudahan bagi pelanggan yang akan menggunakan kereta api di masa adaptasi kebiasaan baru," jelas dia, Selasa (28/7/2020).
Hore! 858.603 Pelanggan PLN Jatim Dapat Stimulus Covid-19
Ixfan menuturkan layanan rapid test ini merupakan hasil dari sinergi BUMN antara PT KAI dengan PT RNI melalui anak usahanya PT Rajawali Nusindo.
Dia menjelaskan kolaborasi antar-BUMN ini dalam rangka untuk turut mewujudkan Indonesia yang lebih maju.
Dia menjelaskan layanan rapid test ini tersedia di 12 stasiun dengan jam pelayanan mulai pukul 07.00 WIB sampai 19.00 WIB.
Syarat Cukup Mudah
Dua belas stasiun tersebut adalah Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang.
Kemudian Stasiun Purwokerto, Yogyakarta, Solo Balapan, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi, Malang, dan Stasiun Madiun.
“Untuk mendapatkan fasilitas rapid test di stasiun dengan harga terjangkau ini, syaratnya cukup mudah, yakni pelanggan sudah membeli tiket KA jarak jauh,” jelas Ixfan.
Masih Pandemi, Ketua Umum Melarang Warga PSHT Ziarah ke Madiun Pada 1 Sura
Lebih lanjut, Ixfan menuturkan layanan rapid test ini mulai tersedia di Stasiun Pasar Senen pada 27 Juli lalu.
Sedangkan di Stasiun Madiun dilayani mulai Kamis (30/7/2020) dengan tarif Rp85.000.
"Dengan layanan rapid test di stasiun ini diharapkan mobilitas masyarakat dapat meningkat. Dengan tetap menjadikan kereta api sebagai transportasi yang aman, nyaman, selamat," jelas dia.