SOLOPOS.COM - Permukiman yang memenuhi bukit Gunung Kemukus di Desa Pendem, Kecamatan Sumberlawang, Sragen. (Tri Rahayu/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SRAGEN -- Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggulirkan dana Rp88 miliar untuk megaproyek penataan objek wisata Gunung Kemukus di Kecamatan Sumberlawang, Sragen.

Sesuai rencana, objek wisata religi itu akan dikembangkan menjadi The New Kemukus pada 2020-2021. The New Kemukus diproyeksikan sebagai objek wisata keluarga dan religi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Penataan kawasan Gunung Kemukus merupakan permintaan langsung dari Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, saat bersua Presiden Joko Widodo seusai Pemilu Presiden (Pilpres) pada April lalu.

2 Kades di Karanganyar Dilaporkan ke Kejari, Ini Identitas dan Kasusnya

“Di Pilpres kemarin, suara Pak Jokowi di wilayah Sragen, terutama di utara Sungai Bengawan Solo sangat luar biasa. Lalu, saya ditanya apa kebutuhan utamamu untuk memajukan daerah? Saya jawab dua hal,” jelas Yuni dalam kunjungan kerjanya di Sumberlawang, Selasa (26/11/2019).

Pertama, Yuni meminta pelebaran jalan Masaran-Pungkruk menjadi empat jalur supaya pengguna jalan lebih nyaman tanpa harus lewat tol. Kedua, Yuni mengatakan kepada Presiden ingin membangun sektor pariwisata terutama kawasan Gunung Kemukus.

Yuni mengakui saat ini Gunung Kemukus masih kental dengan kesan negatif karena kerap dijadikan tempat mangkal para pekerja seks komersial (PSK) berkedok warung karaoke.

Bupati Klaten Bikin Sekdes Kesal, Ini Penyebabnya

The New Kemukus akan menghilangkan segala hal yang membuat kesan negatif itu muncul di Gunung Kemukus. The New Kemukus diproyeksikan sebagai tempat wisata keluarga dan religi untuk menghapus kesan negatif itu.

“Kementerian PUPR sudah membuat DED [detail engineering design]. Total nilainya Rp88 miliar yang dikerjakan dalam dua tahun anggaran yakni pada 2020-2021. Kami sudah didesak supaya pada lelang proyek ini sudah dimulai pada Januari 2020. Jadi, Kementerian PUPR ingin proyek itu dikebut,” ujar Yuni.

Sebagai objek wisata keluarga, The New Kemukus akan dilengkapi sejumlah wahana permainan anak, wisata air, dan arena outbond. Keberadaan Makam Pangeran Samodro bakal direvitalisasi karena menjadi daya tarik sebagai objek wisata religi.

Bau Limbah PT RUM Sukoharjo Tercium Sampai Ke Rumah Sakit Wonogiri

“Dana semua dari pusat. Kalau mengandalkan daerah, kami tidak mampu. Kami hanya mendapat jatah untuk membebaskan lahannya. Semua hal yang berkaitan dengan sabuk hijau nanti dikoordinasikan dengan Balai [Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana di Semarang],” terang Yuni.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Sragen, Yusep Wahyudi, menambahkan proyek The New Kemukus juga menyasar pembangunan gapura selamat datang, tempat kuliner, sarana publik di bibir Waduk Kedung Ombo (WKO), taman, area parkir dan lain-lain.

“The New Kemukus didukung Dishub Provinsi Jateng yang memiliki program aglomerasi angkutan umum dengan rute Solo-Sangiran-Kemukus-Sumberlawang. Hari ini sudah kami rapatkan dengan Dishub Provinsi Jateng terkait pengelolaan bus itu,” papar Yusep.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya