SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Southampton vs Manchester United akan bertemu di matcday keenam. Namun MU masih belum memiliki amunisi top di lini depan.

Solopos.com, SOUTHAMPTON— Manchester United masih berusaha kembali ke puncak performa terbaik mereka. Tim polesan Louis van Gaal tersebut memiliki nilai plus di belakang. Namun, lini depan United masih terus dipertanyakan.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Ya, serangan Setan Merah, julukan United, masih dikritik karena tak kunjung garang.  Dalam lima partai pembuka di Liga Premier, Manchester Merah hanya menorehkan enam gol. Sorotan lagi-lagi mengarah ke kapten Wayne Rooney.

Maklum, penyerang berjuluk Wazza tersebut belum menorehkan satu gol pun bersama United di Liga Premier sejak April lalu. Pendukung Setan Merah sempat berharap besar ketajaman Rooney bakal kembali ketika dirinya mencetak hat-trick ke gawang Club Bruges pada play-off Liga Champions awal bulan ini.

Ekspedisi Mudik 2024

Rooney juga semakin percaya diri karena dinobatkan sebagai pemain Timnas Inggris tersubur sepanjang sejarah pada bulan lalu. Namun, hal itu tak kunjung menular pada produktivitasnya di Liga Premier.

Akan tetapi, Louis van Gaal, enggan menyalahkan Rooney. “Dia mencetak gol ke gawang Bruges. Dia mencetak gol. Itu bukan masalah apakah di Liga Premier atau Liga Champions. Saya sangat senang ketika kami bisa mencetak beberapa gol. Itu bukan masalah. Namun kami harus mencetak beberapa gol. Ketika Anda dominan, di semua kompetisi, maka kami harus menang di beberapa laga,” ungkap Van Gaal, seperti dilansir sports.yahoo.com, Sabtu (19/9/2015).

Rooney mengalami cedera saat latihan sebelum United meladeni Liverpool di Old Trafford, akhir pekan lalu. Rooney kembali absen ketika United dipermalukan PSV 1-2 pada laga pembuka Liga Champions, tengah pekan ini. Namun bapak dua anak itu siap kembali merumput bersama Setan Merah ketika melawat ke kandang The Saints, julukan Southampton.

“Wayne kembali, itu hanya cedera ringan dan kami tidak ingin menanggung risiko. Namun dia sudah berlatih dan mendapat perawatan, jadi saya pikir dia bisa menjadi starter. Southampton tim yang sangat bagus, tidak jelek dibanding musim lalu, namun mereka mengawali musum ini dengan sangat buruk,” ungkap Van Gaal.

Kontras, pertahanan Setan Merah patut mendapat pujian. Sejauh ini, gawang United baru kebobolan tiga gol dalam lima laga, paling sedikit kebobolan bersama Arsenal. Meski dikritik permainan United menjadi membosankan, Van Gaal  tidak bergeming. Toh, pertahanan juga salah satu kunci yang membawa United konsisten di zona Big Four dalam lima partai pembuka Liga Premier musim ini.

Gelandang United, Morgan Schnederlin juga tak menyalahkan dengan fokus Setan Merah di bagian belakang. Eks pemain Southampton tersebut berharap bisa kembali mengisi line-up United di St. Mary’s Stadium setelah tak maion sebagai starter ketika melawan PSV dan LIverpool. Maklum, duel kontra Southampton akan menjadi ajang reuni baginya dengan tim berjuluk The Saint.

Schnederlin bahkan menjadi salah satu kunci kemenangan Soton ketika menundukkan United 1-0 di Old Trafford musim lalu. Namun, kali ini dia tidak lagi akan menjadi pahlawan bagi publik St. Mary’s Stadium melainkan berada di pihak Setan Merah.

“Hal terpenting bagi kami tidak kebobolan banyak gol, artinya kami hanya perlu cetak satu gol untuk mendapat tiga poin,” ungkapnya seperti dilansir soccerway.com.

Schnederlin juga memuji Van Gaal dan mantan bosnya di Southampton, Ronaldo Koeman. Seperti diketahui, Van Gaal dan Koeman pernah sama-sama dipersatukan di Barcelona. Van Gaal menjadi pelatih, sementara Koeman sebagai asistennya. Namun hubungan keduanya disebut-sebut mulai memburuk ketika sama-sama berada di PSV Eindhoven. Schneiderlin pun mengungkap kesamaan dua arsitek yang pernah menjadi bosnya itu.

“Keduanya ingin tim mereka masing-masing memainkan bola-bola mendatar. Di atas semua itu, mereka dua manajer yang saling paham di Barcelona, sebagai pemain atau ketika sama-sama menjadi pelatih. Mereka ingin membangun kami dari lini belakang,” jelasnya.

Setali tiga uang, meski memiliki tembok tebal di pertahanan, Southampton juga bermasalah dengan lini serang mereka. Jay Rodriguez dkk. baru mengemas lima gol musim ini. Terakhir, mereka hanya bermain imbang 0-0 melawan West Bromwich Albion.

“Kami punya organisasi dan pertahanan yang baik, namun dari semua itu kami berharap ada peningkatan kualitas di depan,” ujar Koeman. (Hanifah Kusumastuti/JIBI/Solopos)

Para pemain lini depan Manchester United Wayne Rooney dkk sedang berselbrasi. ist/Reuters/dok

Para pemain lini depan Manchester United Wayne Rooney dkk sedang berselbrasi. ist/Reuters/dok

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya