SOLOPOS.COM - Sop Senerek (Instagram/ @hobimakanenak)

Solopos.com, MAGELANG -- Biasanya kacang merah dipakai untuk menu sajian penutup atau dessert, seperti dibuat sajian minuman  segar dan manis. Namun masyarakat Magelang mengolahnya secara berbeda. Kacang merah di Magelang diolah sebagai sajian menu utama.

Sop Senerek, merupakan hidangan olahan kacang merah khas Magelang yang merupakan warisan dari  jaman kolonial Belanda. Selain kacang merah, sop ini terdiri dari potongan daging sapi atau ayam, wortel, dan daun sledri yang kemudian dicampur dengan air kaldu.

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

Tentunya sajian sop  yang juga dikenal sebagai Sop Kacang Merah ini akan lebih nikmat jika disantap dengan nasi hangat. Selain itu, Sop Senerek ini akan makin nikmat lagi jika dinikmati dengan lauk sampingan, seperti aneka  gorengan dan aneka baceman.

Baca Juga : Menikmati Pemandangan Hutan Jati di Puncak Baret Blora

Ekspedisi Mudik 2024

Dilansir dari situs Detik.com, Senin (10/5/2021), nama  sajian ini, Senerek, berasal dari kosakata Bahasa Belanda, yaitu ‘Snert’ yang artinya adalah sop kacang polong (dalam Bahasa Belanda, kacang polong disebut ‘erwten’)

Kacang merah dipilih supaya sesuai dengan cita rasa masyarakat setempat. Selain rasa kaldu yang kuat, sop ini juga memiliki aroma pala dan lada yang melekat sehingga selain membuat perut kenyang, sop ini juga memberikan sensasi kehangatan pada tubuh saat cuaca sedang dingin.

Berdasarkan pantauan Solopos.com di kanal Youtube dapur Mas Brewok, Sop Senerek dibuat dari beberapa bahan, seperti kacang merah sebagai bahan utama, 150gr daging sapi, satu buah wortel berukuran besar, daun sledri secukupnya,  5 siung bawang putih, 3 butir kemiri sangrai, ½ sdt lada dan pala, garam,  kaldu sapi, 800 ml air dan bawang goreng yang dipakai untuk taburan nanti.

Baca Juga : Grojogan Gulingan Grobogan, Pertapaan yang Berubah Jadi Objek Wisata

Daging dan wortel dipotong-potong sesuai selera,  kemudian haluskan bumbu-bumbu dan kemudian ditumis dengan memasukan garam sampai bumbu harum dan berwarna pekat. Kemudian potongan daging dimasukan dan dimasak sampai berubah warna.

Setelah itu, masukan air serta kaldu dan masak hingga daging matang dan air kuah mendidih. Kemudian masukan potongan wortel dan kacang merah. Diamkan sampai kira-kira 10 menit atau sampai kacang merahnya melunak.

Setelah itu masukan daun seledri dan masak sebentar saja. Pastikan juga komponen rasa dari bumbu bia dirasakan, khususnya sensasi lada dan pala yang memberikan kehangatan badan. Makanan ini disajikan dalam berbagai versi, ada yang kuahnya bening tapi ada juga yang pekat.

Sop Senerek Warung Makan Pak Parto
Sop Senerek Warung Makan Pak Parto (Instagram/@magelangenak)

Baca Juga : Sosok Mistis di Dua Jalur Lingkar Kabupaten Pemalang

Salah satu warung penyedia menu Sop Senerek di Magelang adalah Warung Makan Pak Parto. Warung ini berlokasi di kawasan terminal lama kota Magelang. Hawa yang sejuk di pagi hari membuat sop ini semakin nikmat untuk disantap.

Warung ini sangat populer di kalangan masyarakat Magelang. Sejak buka, warung ini sudah ramai antrian. Harga per porsinya Rp14.000. Selain itu, di meja juga tersedia beragam lauk sampingan,  seperti perkedel daging, udang gimbal, peyek kacang, dan aneka bacem

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya