SOLOPOS.COM - Visualisasi erupsi yang disertai kilatan petir vulkanik terjadi di Gunung Ruang yang berlokasi di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu (17/4/2024). (Antara/HO-PVMBG)
Solopos.com, SITARO — Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara erupsi dengan mengeluarkan abu vulkanik serta kilatan petir pada Rabu (17/4/2024) malam.
Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KemenESDM) menaikkan tingkat aktivitas Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dari Level III (Siaga) menadi Level IV (Awas).
Sementara itu, BNPB menyatakan ada sekitar 1.585 orang warga dari total 11.615 orang penduduk Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, yang harus segera dievakuasi pasca-erupsi Gunung Ruang.
Hal tersebut dikarenakan 1.585 orang warga itu bermukim paling dekat dari jangkauan material erupsi yakni dalam radius 2,5 kilometer atau wilayah pantai barat Pulau Tanggulandang.
Berdasarkan rekomendasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) zona aman berada pada radius enam kilometer dari pusat erupsi gunung.
Gunung Ruang mengeluarkan abu vulkanik saat terjadi erupsi di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu (17/4/2024). (Antara/HO/PVMBG)
Personel Basarnas mengamati gunung Ruang dari dermaga pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro (Siau, Tagulandang, Biaro), Sulawesi Utara, Kamis (18/4/2024). (Antara/HO-Basarnas)
Sejumlah personel Basarnas (Badan SAR Nasional) berada di lokasi bangunan terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro (Siau, Tagulandang, Biaro), Sulawesi Utara, Kamis (18/4/2024). (Antara/HO-Basarnas)