SOLOPOS.COM - Koran Solopos edisi Senin (22/3/2021).

Solopos.com, SOLO--Koran Solopos Hari Ini edisi Senin (22/3/2021) mengulas tentang modal kompetisi resmi.

Pembukaan Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021), menandai era sepak bola Nasional di masa pandemi Covid-19. Di hari pertama turnamen, sejumlah protokol kesehatan relatif sukses diterapkan untuk mengantisipasi persebaran corona. Hal ini menjadi bekal positif bagi PSSI untuk mendapatkan izin kompetisi resmi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pembukaan turnamen dibuka secara sederhana dengan proses penyerahan bola dari Brand Ambassador Piala Menpora, Widya Rahayu, pada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali. Penyerahan bola dari Widya yang berprofesi dokter menjadi simbol kepercayaan terhadap pelaksanaan protokol kesehatan di Piala Menpora. Bola kemudian diberikan pada wasit Aprisman Aranda yang memimpin pertandingan.

“Hari ini menjadi impian stakeholder sepak bola. Kita harus menunjukkan kita mampu menggelar sepak bola dengan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Menpora dalam sambutannya.

Selain Menpora, pembukaan sore itu turut dihadiri Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita hingga Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Menpora turut mengapresiasi suporter yang tak ngotot ke stadion.

Baca Selengkapnya E-paper Solopos.

Suporter Jadi Modal IPO Persis

Sejumlah pihak menyambut antusias rencana Persis Solo yang akan terjun ke pasar modal. Persis dianggapsangat prospektif untuk melakukan penawaran publik perdana (initial public offering/IPO) karena memiliki basis suporter besar dan fanatik.

Meski demikian, keinginan PT Persis Solo Saestu (PSS) untuk melantai di bursa saham harus diawali pembenahan tata kelola klub serta prestasi tim.

Diketahui, Direktur Utama PT PSS, Kaesang Pangarep, menginginkan Persis tumbuh sebagai klub profesional dengan membawa klub kebanggaan warga Solo itu ke bursa saham. Kaesang mengaku terinsipirasi klub Liga 1, Bali United, yang sudah lebih dulu melakukan IPO tahun 2019. Mantan
Direktur Bisnis Persis Solo, BM Anjasmara, mengapresiasi ide manajemen baru yang berencana membuka IPO Persis. “Dari perusahaan tertutup menjadi perusahaaan terbuka, tentu ini visioner sekali. Kami jadi lebih optimistis Persis ke depan akan semakin baik,” ujar Anjas saat dihubungi Espos, Minggu (21/3/2021).

Baca Selengkapnya E-paper Solopos.

Pemkot Terus Tekan Angka Kematian

Hingga Minggu (21/3/2021), Satuan Petugas Penanganan Covid-19 Solo mencatat sebanyak 483 warga meninggal akibat tertular Covid-19. Jumlah itu hampir 5% atau tepatnya 4,9% dari total kasus sebanyak 9.836. Perinciannya, 9.087 pulang/sembuh, 213 isolasi mandiri, 53 perawatan.

Dengan catatan kasus tersebut, maka jumlah kasus aktif di Solo hanya 2,7%. Dari jumlah itu, pasien yang menjalani rawat inap sebanyak 19,9%. Sedangkan, case fatality rate (CFR) atau angka kematiannya mencapai 4,9%.

CFR tersebut lebih tinggi dari nasional yang berada di angka 3%. Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani menyebut temuan kasus semakin melandai dalam dua bulan terakhir. Kendati begitu, kumulatifnya terus beranjak mendekati angka 10.000.

“Kasus kematian di kami memang relatif tinggi kalau dibandingkan CFR nasional. Mayoritas yang meninggal disumbang dari warga lanjut usia (lansia). Kami berupaya menekan angka kematian lewat treatment. Mereka yang tidak bergejala tetap harus isolasi mandiri di Asrama Haji Donohudan, karena bisa saja mereka menularkan ke orangtua yang usianya sudah tua kalau isolasi mandiri di rumah,” kata dia, dihubungi Espos, Minggu (21/3/2021).

Baca Selengkapnya E-paper Solopos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya