Solopos Hari Ini: Demi Napas Pasien

Solopos.com, SOLO — Koran Solopos edisi hari ini, Kamis (24/6/2021), mengulas soal badai Covid-19 yang terus berembus kencang dalam berita utama berjudul Demi Napas Pasien.

Badai Covid-19 terus memuncak dengan rekor 15.308 kasus dalam sehari pada Rabu (23/6/2021). Rumah sakit (RS) kian penuh dan kebutuhan oksigen untuk pasien terus naik entah sampai kapan.

Promosi Lewat BRInita, Kampung Hijau Kemuning Tangerang Sulap Lahan Jadi Produktif

Di Sragen, Manajemen RSUD dr. Soehadi Prijonegoro (RSSP) Sragen ketir-ketir dengan stok oksigen untuk pasien Covid-19 di bangsal intensive care unit (ICU) maupun bangsal isolasi. Kebutuhan oksigen di RSSP Sragen mencapai 1.500 meter kubik per hari. Sedangkan stok yang tersedia pada Rabu (23/6/2021) tinggal 2.000 meter kubik.

Baca Juga: Catatan Euro 2020: Ronaldo Top Skor Sementara, 8 Gol Bunuh Diri Tercipta

Ini seiring bed occupancy rate (BOR) ruang ICU di RSSP Sragen yang hampir 100%.

Berita lainnya di Koran Solopos edisi hari ini:

Nakes Mulai Kewalahan

Ketika rumah sakit (RS) di berbagai daerah diserbu pasien Covid-19, dan tempat tidur isolasi semakin penuh, tenaga kesehatan (nakes) dipaksa kembali bekerja keras. Para nakes mulai dihantui kelelahan.

Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan, dan Penunjang Rumah Sakit Umum Pusat dr. Soeradji Tirtonegoro (RSST) Klaten, Juli Purnomo, mengakui nakes mulai kewalahan mengatasi lonjakan pasien Covid-19.

“Betul, [nakes] kewalahan. Iya [kekurangan nakes untuk menangani lonjakan pasien], tetapi masih ada sukarelawan,” kata Juli saat dihubungi Espos, Rabu (23/6/2021).

Baca Juga: BPK Soroti Utang Pemerintah Jokowi Usik Politikus PDIP

Disinggung ketersediaan oksigen, Juli mengatakan sudah menipis. Namun, kondisi itu mulai bisa diatasi setelah vendor tabung oksigen menambah pasokan.

Sebelumnya, Direktur Rumah Sakit Daerah (RSD) Bagas Waras Klaten, Limawan Budiwibowo, mengatakan penambahan tempat tidur khusus pasien Covid 19 masih terus dilakukan. Penambahan itu diiringi dengan rekrutmen sukarelawan.

STP Masih Dipersiapkan

Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Solo masih mengirim pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala ke Asrama Haji Donohudan (AHD), Boyolali. Hal itu dikarenakan lokasi isolasi terpusat khusus warga Solo di Solo Technopark (STP) masih dipersiapkan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Ahyani, mengatakan hingga Rabu (23/6/2021), pihaknya masih mengirim pasien tanpa gejala ke AHD, “Ya, masih kami kirim ke sana. STP masih dipersiapkan,” kata dia kepada wartawan, Rabu.

Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo itu menyebut sejumlah fasilitas yang disiapkan di antaranya sarana prasarana, tenaga kesehatan dan logistik. STP dipilih lantaran berlokasi jauh dari pemukiman wanga dan memiliki gedung terpisah. Hal ini untuk mendukung pengelolaan limbah infeksius Covid 19.

Berbagai berita pilihan yang dimuat di Koran Solopos Hari Ini bisa disimak di Espos Premium.