SOLOPOS.COM - Koran Solopos edisi Senin (14/6/2021).

Solopos.com, SOLO -- Koran Solopos edisi Senin (14/6/2021) menyajikan topik utama soal ditemukannya varian baru Covid-19 di Kudus dalam berita berjudul Cegah Jateng Seperti India.

Temuan puluhan kasus varian B.1.617.2 mengonfirmasi dugaan penyebab ledakan COvid-19 di Kudus.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Jawa Tengah (Jateng) diminta bersiap karena varian ini diyakini lebih menular dan berperan dalam tsunami Covid-19 di India.

Temuan varian delta yang kali pertama muncul di India itu terungkap dalam laporan hasil whole genome sequencing (WGS) terhadap 34 sampel dari pasien Covid-19 asal Kudus. Laporan dari Laboratorium Pokja Genetik FK-KMK Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu menunjukkan 28 sampel terkena varian B.1.617.2. Sedangkan enam sampel lainnya menunjukkan varian B.1.

Baca Juga: Pasien Sembuh Covid-19 Jateng Tambah 1.038 Orang

Dalam beberapa laporan, varian B.1.617.2 menjadi penyebab tsunami Covid-19 di India. Sedangkan B.1 merupakan jenis yang ditemukan saat Covid-19 merebak di Italia utara pada awal 2020 lalu.

Berikut berita lain yang diulas di Solopos hari ini

Pedagang Wajib Antigen Negatif

Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Solo bakal mewajikab pedagang maupun pemasok dagangan asal luar daerah, utamanya daerah zona merah, yang masuk Solo wajib mengantongi hasil uji swab antigen negatif.

Kebijakan itu dilakukan menyusul lima pedagang asal Jepara yang terkonfirmasi positif Corona saat dilakukan uji acak di aera Pasar Cinderamata, kamis (10/6/2021). Pedagang tersebut biasanya menyuplai dagangan atau berjualan setiap Senin dan Kamis.

Baca Juga: Bambang Pacul Buka Rakerda PDIP Jateng di Semarang

Dishub Evaluasi U-Turn Purwosari

Kecelakaan lalu lintas antara bus Batik Solo Trans (BST) dan kendaraan roda dua di diekat flyover Purwosari pada Minggu (13/6/2021) pukul 12.30 WIB berbuntut evaluasi simpang putar atau U-turn di lokasi tersebut.

Loka POM Sediakan Layanan Uji Cepat Pangan Gratis

Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) melayani uji cepat pangan segar yang berisiko mengandung bahan berbahaya secara gratis di kantor Loka POM, di Kelurahan Kerten, Kecamatan Laweya, Kota Solo. Uji cepat akan menyasar Psar Legi, Solo dalam waktu dekat.

Berbagai berita pilihan yang dimuat di Koran Solopos Hari Ini bisa disimak di Espos Premium.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya