SOLOPOS.COM - Harian Solopos edisi Sabtu (23/7/2022).

Solopos.com, SOLO — Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 23 Juli 2022 ini menjadi pengingat tentang sederet masalah yang masih dihadapi anak-anak di Indonesia, termasuk aksi kekerasan. Sedikitnya 3 dari 10.000 anak di Indonesia menjadi sasaran kekerasan sepanjang 2021 lalu.

Kekerasan adalah salah satu masalah pelik dengan tren yang kembali meningkat sejak pandemi, Di samping terkena efek ekonomi pandemi yang berkepanjangan, kasus-kasus kekerasan terhadap anak terus terjadi, baik kekerasan secara fisik, verbal, hingga kekerasan seksual.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni PPA) yang dipublikasikan melalui laman resmi Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) menunjukkan hal itu. Jumlah Laporan kasus kekerasan terhadap anak kembali meningkat sejak 2020 atau tahun awal pandemi Covid-19.

Jumlah kasus yang dilaporkan sebenarnya sempat turun sebelum pandemi, dari 12.991 kasus pada 2018 menjadi 12.285 pada 2019 secara nasional. Namun, jumlah laporan kasus kekerasan terhadap anak meningkat kembali pada 2020 atau saat pandemi mulai merebak, yakni 12.412 kasus.

Tren kasus kekerasan kembali meningkat tajam pada 2021 dengan 15.914 kasus. Jumlah kasus itu berpotensi kembali naik tahun ini mengingat hingga 22 Juli 2022 sudah mencapai 8.124 kasus. Jika dihitung per 10.000 penduduk, rasio kasus kekerasan secara nasional naik cukup signifikan.

Baca anak: Depresi! Anak SD Meninggal Usai Dirisak, Dipaksa Setubuhi Kucing

Pada 2018 hingga 2020, rasio jumlah mereka yang mengalami kekerasan berkisar dari 10.000 anak di Indonesia. Pada 2021, rasio itu naik tajam menjadi 3,06 per 10.000 anak. Artinya, sedikitnya 3 dari 10.000 anak Indonesia menjadi korban kekerasan dalam berbagai bentuk.

Anak menjadi sasaran yang dominan dalam deretan kasus kekerasan di Indonesia. Pada 2021, dari total kasus kekerasan 27.129 yang tercatat pada 2021 di Kementerian PPA, 15.914 kasus di antaranya menyasar anak-anak atau 58,66%. Dengan demikian hampir 6 dari setiap 10 kasus kekerasan menimpa anak-anak. Selengkapnya di halaman depan Harian Solopos edisi Sabtu (23/7/2022).

Cerah dan Mendung di Mata Anak-anak

SOLO — Sepanjang Juli yang belum genap sebulan, tepat pada perayaan Hari Anak Nasional, Selvi Ananda menerima 137 lembar surat dar anak-anak. Pada perempuan istri Wali Kota Solo ini, anak-anak dari berbagai penjuru Nusantara bercerita tentang beragam roti lapis isi telur mereka.

Tentang rasa asin, gurih, manis, kecut, hingga agak pedas yang mereka cecap, yang kemudian mereka ungkapkan dalam aksara serta gambar-gambar berwarna. Ada surat sangat panjang yang menceritakan tentang kesedihan, namun ada juga surat yang menceritakan tentang perayaan dan kegembiraan.

Cerita tentang bapak yang pergi dengan perempuan lain, cerita tentang bapak yang meninggal, bapak yang menghilang, nenek yang meninggal tanpa bisa mengantarkan ke tempat peristirahatan terakhir, kebakaran yang menghabiskan rumah dan seisinya, rumah yang tergusur akibat proyek palang Joglo, ibu yang tiba-tiba pingsan dan divonis tumor otak oleh dokter, ibu yang terlalu pendiam karena hanya sebagai ibu rumah tanga, mendapat kemenangan dari berbagai lomba, kebiasaan membaca soal sukses menjadi CPNS karena terlalu bosan di rumah selama masa pembatasan, hingga cita-cita yang tak biasa, menjadi Godzilla yang baik.

Baca juga: Inilah 11 Nomine Pemenang Lomba Menulis Surat untuk Bunda Selvi

Dari sinilah kisah ini dimulai. Namanya Zorugo Telaumbanva. Zorugo duduk di kelas 1 sekolah dasar. Peserta Lomba Menulis Surat untuk Bunda Selvi Ananda Gibran yang diadakan Solopos Media Group (SMG) ini mengawali suratnya dengan menceritakan kesukaannya pada Godzilla.

Godzilla bukanlah hewan. Dia adalah monster super besar yang sering muncul dalam film-film Jepang, Godzilla adalah fiksi. Godzilla sama seperti isi surat Zorugo yang imaginatif, mirip komik dengan tulisan dan gambar yang bercampur menjadi satu. Dalam suratnya Zorugo berjanji selalu belajar supaya menjadi Godzilla yang baik.

Zorugo ingin menolong Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming, Raka, saat Solo diserang musuh. Musuh itu ia gambarkan dengan pesawat berbagai warna yang menyerbu Solo. Zorugo saat itu menjadi Godzilla abu-abu yang membasmi musuh sehingga Solo tetap aman dan damai. Selengkapnya di halaman depan Harian Solopos edisi Sabtu (23/7/2022).

Agustus Revitalisasi Taman Balekambang

SOLO — Revitalisasi Taman Balekambang Solo akan dimulai pada Aqustus 2022. Anggaran proyek revitalisasi Taman Balekambang Solo dengan skema multiyears senilai Rp198 miliar.

Informasi yang dihimpun Solopos, Kamis (21/7/2022), tim satuan kerja (satker) Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dan UPT Kawasan Wisata Taman Balekambang memaparkan konsep dan detail engineering design (DED) di hadapan DPRD Solo, Selasa (19/7/2022).

Mereka juga memaparkan berbagai hal teknis revitalisasi taman tersebut. Kepala UPT Kawasan Wisata Taman Balekambang, Sumeh, mengatakan dana revitalisasi Taman Balekambang senilai Rp198 miliar. Dana itu berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Baca juga: Dirombak, Balekambang Solo bakal Jadi Taman Termewah di Asia Tenggara

“Sebenarnya, usulan anggaran proyek revitalisasi Taman Balekambang kurang lebih Rp300 miliar. Ada pemangkasan anggaran sehingga tinggal Rp198 miliar,” kata dia sat ditemui Solopos di kantornya, Kamis (21/7/2022). Saat ini, proses lelang proyek revitalisasi Taman Balekambang hampir rampung.

Pemenang lelang bakal diumumkan dan ditetapkan pada bulan ini. Sementara, penandatangan kontrak kerja sama antara pengguna anggaran dengan pemenang, lelang direncanakan pada 8 Agustus. Setelah penandatangan kontrak kera sama rampung, pemenang lelang bisa segera mengerjakan proyek revitalisasi Taman Balekambang

“Proyek revitalisasi mulai dikerjakan pada bulan depan. Setelah penandatanganan kontrak kerja sama dan penerbitan suratVperintah mulai kerja (SPMK),” ujar Sumeh. Selengkapnya di halaman Soloraya Harian Solopos edisi Sabtu (23/7/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya