SOLOPOS.COM - Koordinator bakti sosial Solopos wilayah Sukoharjo, Ari Munawir (kanan), menyerahkan bantuan beras kepada pengurus Panti Asuhan Aisyiyah Mojolaban, Siti Muslichah, di halaman panti asuhan, Jumat (19/2/2021). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO — Harian Umum Solopos menggelar kegiatan bakti sosial untuk bantuan ketahanan pangan anak yatim saat pandemi Covid-19 di lima panti asuhan wilayah Kabupaten Sukoharjo. Pemberian bantuan berupa 280 paket atau 1.400 kilogram beras itu dilakukan pada Jumat (19/2/2021).

Koordinator kegiatan baksos Solopos wilayah Sukoharjo, Ari Munawir, mengatakan kelima panti asuhan yang menerima bantuan beras yakni Panti Sosial Anak Asuh Putri Mardhatillah di Kelurahan Ngadirejo, Kecamatan Kartasura. Kemudian Panti Asuhan Anak Mandiri di Desa Cemani, Kecamatan Grogol; Panti Asuhan Karunia Putri di Desa Gentan, Kecamatan Baki.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Selanjutnya Panti Asuhan ADH Dhuhaa Putri di Desa Gentan, Kecamatan Baki dan Panti Asuhan Aisyiyah di Desa Bekonang, Kecamatan Mojolaban. “Jumlah total beras yang disalurkan sebanyak 280 paket atau 1.400 kg. Jumlah bantuan beras yang disalurkan ke setiap panti asuhan bervariasi tergantung jumlah anak yatim. Paling sedikit 40 paket sementara paling banyak 70 paket,” katanya di Panti Asuhan Aisyiyah Mojolaban, Jumat.

Baca Juga: Wow! Inovasi Alat Medis Covid-19 RS UNS Solo Bikin Menko PMK Terkesima

Menurut Ari, kegiatan bakti sosial bantu anak yatim itu tak hanya dilaksanakan Solopos di wilayah Sukoharjo melainkan daerah lain yakni Kota Solo dan Semarang. Khusus wilayah Sukoharjo dan Solo menyasar panti asuhan dan yayasan yatim piatu yang berjumlah 13 lokasi.

Wujud Kepedulian

Sementara penyaluran bantuan beras di wilayah Semarang untuk para korban banjir sebanyak 200 paket beras. Kegiatan baksos tersebut merupakan wujud kepedulian Solopos terhadap sesama yang membutuhkan.

“Ini bagian dari program corporate social responsibility [CSR] Solopos untuk menjaga ketahanan pangan anak yatim pada masa pandemi Covid-19. Mereka sangat membutuhkan beras setiap hari,” ujarnya.

Baca Juga: Stadion Manahan Hingga Flyover Purwosari, Ini Deretan Proyek Mentereng Solo Era Wali Kota Rudy

Lebih jauh, Ari menambahkan Solopos rutin menggelar baksos setiap tiga bulan dengan lokasi berbeda. Kegiatan baksos selanjutnya direncanakan tetap menyalurkan kebutuhan pokok seperti beras yang paling dibutuhkan masyarakat pada masa pandemi Covid-19.

Sementara itu, seorang pengurus dan pengasuh Panti Asuhan Aisyiyah Mojolaban, Siti Muslichah, mengapresiasi kegiatan baksos berupa penyaluran beras yang digelar Solopos.

Siti mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Solopos yang telah memberikan bantuan beras untuk anak yatim. Jumlah anak yatim di panti asuhan tersebut sebanyak 52 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya