SOLOPOS.COM - Promosi Solo Great Sale 2015, Minggu (25/1/2015). (Abdullah Azzam/JIBI/Bisnis)

Solo Great Sale 2016 digelar sepanjang Februari tahun ini.

Solopos.com, SOLO — Panitia Solo Great Sale (SGS) 2016 menargetkan transaksi selama obral gede Solo naik dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini karena pencatatan transaksi bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi di smartphone.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Wakil Ketua III SGS 2016, David R. Wijaya, mengungkapkan berdasarkan evaluasi pelaksanaan SGS kali pertama, banyak transaksi yang tidak tercatat karena lokasi penukaran poin yang jauh atau antrean yang panjang.

Oleh karena itu, pada tahun ini masing-masing tenant bisa melakukan input data transaksi konsumen dengan menggunakan aplikasi berbasis Android.

“Kami targetkan transaksi bisa naik hingga dua kali lipat. Tahun sebelumnya transaksi tercatat sekitar Rp80-an miliar dan diharapkan minimal naik menjadi Rp125miliar selama Februari mengingat diskon yang diberikan sangat menarik, yakni up to 80%,” ungkap David saat ditemui di Sekretariat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Solo, Sabtu (9/1/2016).

Dia mengungkapkan pada gelaran kali kedua SGS ini diharapkan akan dimeriahkan 1.000 peserta, naik dua kali lipat dari tahun lalu, yakni 512 peserta. Dia mengungkapkan pelaku usaha yang digandeng tidak hanya yang berada di pusat perbelanjaan, tapi juga hotel, maskapai, dan ruko di sentra industri.

Wakil Ketua I SGS 2016, Daryono, menyampaikan acara bertema Ungkapkan Cinta dengan Bijak Berbelanja ini ditargetkan mampu meningkatkan tami hotel dari tahun lalu sebanyak 130.000 orang menjadi 150.000 orang selama sebulan.

Tingkat pengunjung destinasi wisata juga ditarget naik menjadi 230.000 orang dari sebelumnya 194.000 orang. Daryono optimistis kegiatan ini akan menarik karena bersamaan dengan diselenggarakannya 13 event selama Februari 2016.

Ketua SGS 2015, Sri Haryanto atau yang akrab disapa Gareng, mengungkapkan pada Selasa (12/1/2016), SGS akan di launching oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya, di kantor Kementerian Pariwisata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya