SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Antrean Solar JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

Foto Ilustrasi Antrean Solar
JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

BANTUL-Belum datangnya tambahan pasokan solar di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Bantul, membuat antrean pembeli solar mengular.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pemkab Bantul telah mengajukan penambahan kuota solar senilai 10% dari pasokan biasanyak ke Pertamina, namun stok belum bertambah.

Antrean mengular tampak pada Selasa (9/4) sore di Jalan Wonosari. Pengantre adalah truk dan bus.

Bahkan di sejumlah SPBU banyak yang memasang papan bertuliskan “Solar Habis”. Ini terlihat di beberapa SPBU seperti Jejeran, Pendowoharjo, Bantul dan SPBU Payak Piyungan.

Petugas SPBU Payak Piyungan, Wardjono mengatakan stok solar sangat terbatas sejak beberapa hari lalu. Tidak seimbangnya pasokan dan permintaan membuat solar yang disedaikan cepat habis terjual.

“Barangnya (solar) banyak yang cari, jadi cepat habis. Kemungkinan baru akan datang lagi besok,” ujarnya.

Kuota solar untuk Bantul 22.000 Kiloliter/hari.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya