SOLOPOS.COM - Luka Modric (Kroasia) vs Neymar (Brasil). (Twitter)

Solopos.com, SOLO—Kroasia tetap mengandalkan trisula di lini depan dalam formasi 4-3-3 melawan Brasil yang penuh percaya diri dalam babak perempat final Piala Dunia 2022 di Education City Stadium Doha, Jumat (9/12/2022) pukul 22.00 WIB.

Brasil melangkah ke babak ini dengan percaya diri setelah mengalahkan Korea Selatan dengan telak 4-1 dalam babak 16 besar.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Perasaan pede itu ada di setiap benak pemain Selecao meskipun melawan Kroasia tidak akan semudah Korea Selatan. Apalagi Vatreni, julukan Kroasia, sering menyulitkan tim-tim raksasa dalam banyak ajang besar.

Baca Juga: Data dan Fakta Menarik Perempat Final Kroasia vs Brasil: Selecao Pantas Pede

Tetapi jika melihat jenis jalan yang dilalui kedua tim untuk mencapai babak ini, dan komposisi pemain yang mereka miliki, Brasil seharusnya menjadi pemenang laga ini. Situasi bisa sangat lain jika pertandingan harus dilanjutkan ke babak adu penalti.

Yang pasti Kroasia akan menjadi pihak yang lebih tanpa beban ketimbang Brasil sekalipun mereka menyimpan ambisi menjadi negara kesepuluh yang menjuarai Piala Dunia.

Untuk itu Kroasia tidak akan mengambil strategi parkir bus karena melawan tim Brasil yang haus gol di semua lini, strategi ini bisa menjadi bumerang yang menyulitkan mereka dalam mencetak gol.

Baca Juga: Bisakah Skenario Messi vs Ronaldo Tercipta di Final Piala Dunia 2022?

Tak heran mereka akan terus memasang dua bek tengah di jantung pertahanan dalam formasi 4-3-3 di mana trisula Andreij Kramaric, Bruno Petkovic, dan Ivan Perisic akan berusaha meneror lini depan Brasil sebelum tim Samba melancarkan tekanan ke area Kroasia.

Trio itu akan disangga duo gelandang Mateo Kovacic dan Luka Modric yang aktif membantu serangan, dan Marcelo Brozovic yang selain menjadi pemotong lalu lintas bola antar lini kedua dan ketiga Brasil juga menjadi pelindung sistem empat bek pimpinan duet bek tengah Dejan Lovren dan Josko Gvardiol.

Sistem ini disempurnakan oleh Josip Juranovic dan Borna Sosa yang mengisi kedua sisi pertahanan yang di samping akan menyempurnakan perlindungan untuk Dominik Livakovic, juga akan menandingi pergerakan Brasil dari kedua sayap serangan nan maut Brasil yang diisi oleh Vinicius Jr dan Rapinha.

Baca Juga: Jadwal Piala Dunia 2022 Malam Ini: Kroasia vs Brasil, Belanda vs Argentina

Dua sayap serang Brasil itu menjadi bagian dari kuartet serang yang menempatkan Richarlison sebagai ujung tombak dan Neymar tepat di belakangnya dalam formasi 4-2-3-1.

Kuartet ini akan konstan menekan Kroasia di bawah fondasi lapangan tengah yang yang kuat yang digalang dua gelandang tengah, Casemiro dan Lucas Paqueta.

Keduanya menjadi poros permainan Brasil. Keduanya tak hanya membuat lini serang Brasil anteng menekan Kroasia. Mereka juga memudahkan barisan pertahanan Brasil yang terdiri atas kuartet Eder Militao, Thiago Silva, Marquinhos, dan Danilo.

Baca Juga: Louis van Gaal: Total Football atau Winning Football?

Dengan demikian Benteng  Selecao tidak mudah diterobos Kroasia, pihak yang lebih menunggu lawan ketimbang Brasil, demikian seperti dilansir dari Antara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya