Solopos.com, SEMARANG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah alias Jateng sedang mengkaji penerapan aturan new normal di lingkungan pendidikan atau sekolah.
Dengan aturan kenormalan baru itu, kegiatan belajar mengajar di sekolah pun akan kembali berjalan meski masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jateng, Jumeri, mengatakan sebelum new normal diberlakukan, para siswa akan diminta masuk sekolah pada 12 Juni 2020 nanti.
“Nah, 12 Juni nanti rencana siswa dan orang tua diminta datang ke sekolah untuk menerima rapor. Ini juga menjadi simulasi bagi sekolah dalam mengelola orang banyak. Sekolah jadi punya pengalaman dalam menerapkan protokol kesehatan di lingkungannya,” ujar Jumeri kepada Semarangpos.com, Kamis (28/5/2020).
2 Pria di Salatiga Positif Covid-19, Diduga Gegara Ronda
Dalam kesempatan itu, pihak sekolah juga akan diminta masukan terkait aturan yang layak diterapkan di sekolahnya dalam menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM).
Terserah Sekolah
Hal itu dilakukan karena setiap sekolah di Jateng memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Apakah nantinya akan diterapkan sistem shift atau pembagian hari, akan diputuskan pihak sekolah masing-masing.
“Kondisi setiap sekolah kan berbeda-beda. Ada sekolah yang punya siswa banyak dan ada juga yang sedikit. Jadi tidak bisa disamaratakan. Tergantung kemampuan sekolahnya. Apa mau sistem shift, atau selang-seling nanti tergantung sekolahnya masing-masing. Pastinya protokol kesehatan, seperti penerapan jarak, penggunaan masker, dan lain-lain harus diterapkan,” jelas Jumeri.
Tambah 1! Rapid Test Massal di Pasar dan Swalayan Sukoharjo: 6 Orang Reaktif
Jumeri pun meminta sebelum new normal diberlakukan, tiap sekolah di Jateng harus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan setempat. Hal itu guna mendapatkan skema yang cocok dalam menerapkan KBM di masa kenormalan baru.
“Bukan hanya protokol kesehatan, siswa berangkat ke sekolah juga harus menjadi pertimbangan. Seperti ke sekolah dengan apa? Apakah kendaraan pribadi atau angkutan umum juga harus jadi penentuan opsi,” imbuhnya.
102 Kabupaten/Kota Zona Hijau Covid-19 Segera Terapkan New Normal, Jateng Cuma Tegal
Jumeri mengatakan penerapan kenormalan baru nantinya akan diberlakukan di seluruh jenjang pendidikan di Jateng. Bukan hanya SMA dan SMK negeri yang menjadi kewenangan Pemprov Jateng.
Penerapan kenormalan baru ini, kemungkinan akan mulai diterapkan Juli atau seusai libur tahun ajaran baru.