SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo. (Dok)

Solopos.com, JAKARTA – Seorang siswa sekolah dasar asal Banyumas, Jawa Tengah, mengeluh kangen sekolah dan bosan belajar di rumah secara langsung di hadapan Presiden Joko Widodo. Peristiwa unik ini terjadi pada momen perayan Hari Anak Nasional, Jumat (23/7/2021).

Kisah unik ini berawal saat perayaan Hari Anak Nasional yang digelar melalui siaran live Youtube Sekretariat Presiden. Awalnya Presiden Jokowi mengatakan pandemi Covid-19 membuat para siswa jarang bertemu dengan saudara mereka.

Promosi Perbankan Diminta Tingkatkan Porsi Kredit UMKM, BRI Siapkan Segmen Ultra Mikro

“Kita tahu sejak Maret kita mengalami pandemi virus Corona. Pasti anak-anak sudah tahu semuanya ya dan selama pandemi saya juga tahu anak-anak menjadi sering di rumah tidak pergi ke sekolah, tidak bepergian, benar?,” ujar Jokowi.

Baca juga: Cerita Warga di Karangdowo Klaten Diprimpeni hingga Bongkar Kuburan Istri untuk Lepas Tali Pocong

Para siswa pun mengiyakan pertanyaan presiden. Selanjutnya Presiden Jokowi berpesan kepada anak-anak yang kangen sekolah untuk tetap bersemangat.

“Saya titip, anak-anak harus tetap semangat belajar. Tetap belajar meskipun tidak di sekolah. Anak-anak rindu juga ya ketemu dengan , rindu ketemu dengan temen-temennya, ketemu dengan kakeknya neneknya pamannya, bibi nya gitu ya?,” kata Jokowi.

Pertanyaan itu kembali dibenarkan oleh para siswa. Sampai salah seorang siswa bernama Imelda mengungkapkan keluh kesahnya kepada presiden. Bocah kelas V SD itu mengaku jenuh belajar di rumah.

“Pak, saya ingin (sekolahnya) tatap-muka, Pak. Kalau kelamaan di rumah, (jadi) jenuh pak,” kata Imelda seperti dilansir Suara.com.

Baca juga: Jokowi Ingatkan Satpol PP Saat PPKM Darurat: Jangan Kasar ke Warga!

Mendengar keluhan itu, presiden pun tersenyum. Dia menjelaskan sekolah tatap muka bisa dilakukan jika kondisi pandemi Indonesia membaik.

Jokowi menyebut, semula pembukaan sekolah akan dilakukan pada bulan Juli 2021. Namun, karena kasus Covid-19 di Tanah Air melonjak tinggi, rencana itu ditunda hingga saat ini.

Presiden mengaku paham bahwa anak-anak Indonesia ingin segera belajar tatap muka. Ia juga tahu betul sudah lebih dari setahun anak-anak belajar dari rumah.

Baca juga: Cara Tepat Pakai Dobel Masker untuk Cegah Penularan Covid-19

Presiden Jokowi pun berpesan agar para siswa yang kangen sekolah bersabar dan selalu menerapkan protokol kesehatan.

“Jadi yang paling penting anak-anak belajar semuanya, belajar semuanya, jangan lupa selalu ini pakai masker, selalu pakai masker ya,  kalau ada kegiatan cuci tangan pakai sabun jangan lupa,” tutur Jokowi.

Orang nomor satu di Indonesia ini juga berpesan agar para siswa tetap rajin belajar dan berdoa agar mendapat perlindungan Tuhan di tengah kondisi pandemic.

“Anakku anakku semua adalah masa depan Indonesia, harus tetap semangat belajar dan teruslah teruslah bergembira, rajin beribadah. Jangan lupa juga berdoa kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, Tuhan Yang Maha Esa untuk memohon perlindungan bagi kita semua bagi bangsa Indonesia,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya