SOLOPOS.COM - Siswa baru SDN Sriwedari 197 Solo, Azzam Maruf Bi Qolbi (kanan), mendengarkan penjelasan Guru Wali Kelas I, Diyan Alfiyana, saat hari pertama masuk sekolah di ruang kelas I SDN tersebut, Senin (11/7/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Azzam Maruf Bi Qolbi, 7, satu-satunya siswa baru kelas I SDN Sriwedari 197, Kecamatan Laweyan, Solo, mempunyai sifat unik, yakni rasa ingin tahunya yang kuat. Azzam merupakan bungsu dari lima bersaudara. Salah satu kakaknya juga bersekolah di SD yang sama dengannya.

Hal itu diungkapkan Giyanto, ayah Azzam yang merupakan petugas operator di SD tersebut. Saat ditemui Solopos.com di kantornya, Giyanto bercerita tentang keseharian Azzam. “Azzam itu anaknya memang rasa ingin tahunya tinggi. Dia juga apa ya, gampang berbaur, cair lah,” tutur Giyanto, Rabu (13/7/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Giyanto bercerita pernah suatu ketika Azzam usia TK ingin mencari tahu kenapa ada fenomena alam bernama gempa bumi, bagaimana asal-usul gempa. Dengan keterbatasan pemahaman baca tulis, Azzam meminta ibunya untuk mengetik kata yang ia maksud di kolom pencarian Youtube.

“Pernah waktu itu inisiatif dia pengin searching kenapa kok ada gempa, apa itu, terjadi karena apa. Tapi dia nyuruh mamanya untuk ngetikin [mengetiknya] karena dia baru hafal beberapa huruf saja,” terang Giyanto.

Menurut Giyanto, Azzam yang kini menjadi satu-satunya siswa baru SDN Sriwedari 197 Solo kerap mencari tahu hal-hal yang ia pertanyakan meski sesekali ia harus meminta orang lain untuk menelusuri di Internet. “Inisiatif dia itu soal ide. Kalau kakaknya kan sering coba-coba praktik [mengimitasi perilaku] sesuatu. Kalau Azzam ini lebih ke berpikir dan cari tahu,” jelasnya.

Baca Juga: Semangat Azzam, Satu-Satunya Siswa Baru SDN Sriwedari 197 Solo

Cerita Lucu

Giyanto juga sempat mendapatkan cerita lucu tingkah laku Azzam dari wali kelas Azzam, Diyan Alfiana. Wali kelasnya bercerita Azzam pernah diminta menyanyikan lagu. Namun Azzam menolaknya. Azzam justru menjawab jika ia tak perlu menyanyikan dan belajar lagi lagu yang ia sudah kuasai.

“Kemarin saya dapat cerita dari Bu Diyan, Azzam ini diajak nyanyi lagu tapi belum tahu lagunya. Kemudian gurunya nyuruh dia nyanyi lagu yang dia tahu malah dijawab, kan sudah tahu kenapa harus belajar itu. Saya tertawa itu,” tutur Giyanto sambil tertawa.

Seperti diketahui, SDN Sriwedari 197 Solo pada tahun ajaran baru 2022/2023 ini hanya mendapat satu siswa baru yakni Azzam yang masuk melalui jalur afirmasi. SDN Sriwedari tidak mendapat murid baru dari jalur zonasi pada PPDB tahun ini.

Baca Juga: Azzam Satu-Satunya Siswa Baru SDN Sriwedari 197 Solo, Ini Kata Ayahnya

Sejatinya ada dua pendaftar di jalur zonasi namun keduanya menempati SDN tersebut pada pilihan kedua. Saat pengumuman kedua pendaftar ternyata diterima di pilihan pertama. Meski menjadi satu-satunya siswa baru, nanti Azzam tidak seorang diri di kelas.

Masih ada satu lagi siswa dari tahun ajaran sebelumnya yang tidak naik kelas. Sehingga jumlah siswa kelas I SDN Sriwedari 197 ada dua orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya