SOLOPOS.COM - Anggota Komisi IV DPRD Solo bersama seorang pekerja proyek mengecek kerangka plafon di SDN Sabrang Lor, Mojosongo, Jebres, Senin (30/8/2021). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Legislator Komisi IV DPRD Solo melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke empat sekolah yang tengah dalam proses rehab atau pembangunan, Senin (30/8/2021). Sekolah tersebut yakni SMP Negeri 7 Solo, SMP Negeri 20 Solo, SD Negeri Jagalan, serta SD Negeri Sabrang Lor, Mojosongo.

Sidak dipimpin Ketua Komisi IV DPRD Solo, Putut Gunawan. Anggota Komisi IV DPRD Solo, Asih Sunjoto Putro, saat diwawancarai Solopos.com, Selasa (31/8/2021), mengatakan ada beberapa catatan terkait pengecekan langsung pengerjaan sekolah-sekolah itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Secara umum memang baik. Tapi ada beberapa catatan, pertama di SDN Sabrang Lor itu plafon atau kerangka plafonnya tidak lurus. Sempat diukur pakai air dan selang memang tidak rata,” ujar politikus PKS itu.

Baca Juga: Blak-Blakan! Eks Ajudan Jokowi Cerita Jadi Korban Pemerasan di Solo: Pelaku Ngaku Bocahe “Bapak”

Ekspedisi Mudik 2024

Saat sidak itu ada anggota Komisi IV DPRD yang ikut memanjat bangku tinggi yang digunakan pekerja demi bisa melihat langsung kualitas rangka plafon atap bangunan sekolah.

Dengan temuan tersebut, menurut Asih, pelaksana proyek sudah diminta untuk mengganti material kerangka plafon. Penggantian mutlak dilakukan agar kerangka plafon bisa awet dan tak membahayakan.

Asih juga menyoroti temuan di SMPN 7 Solo di mana hasil konstruksi tahun lalu pintu dibuat menggunakan PVC dan alumunium. Padahal pintu-pintu tersebut merupakan pintu utama ruang-ruang kelas.

Baca Juga: Pengumuman! Jl. Slamet Riyadi & 5 Ruas Jalan di Solo Ini Masih Ditutup di Malam Hari

Pembelajaran Tatap Muka

Komisi IV DPRD Solo sudah meminta agar empat pintu tersebut diganti supaya lebih awet dan tidak membahayakan. “Apalagi ini sebentar lagi pembelajaran tatap muka dimulai. Kalau tidak diganti bahaya,” katanya.

Menurut Asih, temuan legislator Komisi IV DPRD Solo sudah disampaikan kepada pejabat Dinas Pendidikan Solo. Dinas Pendidikan Solo diminta segera mengecek empat pintu itu sebelum dimulainya PTM.

Penjelasan senada disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Solo, Putut Gunawan. Menurutnya, Komisi IV DPRD memang mempertanyakan kualitas pintu di SMPN 7 Solo yang merupakan hasil pekerjaan (proyek) sebelumnya.

Baca Juga: Solo PPKM Level 3, Gibran: Sekolah Tatap Muka Dimulai September!

Sedangkan untuk pengerjaan proyek saat ini relatif tidak ada persoalan. “Sepertinya itu pintunya kurang bagus. Pintu yang hasil pekerjaan tahap sebelumnya. Yang tahap ini hanya rendhet, kurang cepat,” urainya.

Putut berharap pelaksana proyek bangunan sekolah di Solo bisa bekerja sesuai detail engineering design (DED) dan spesifikasi. Lebih dari itu ia meminta agar pengerjaan proyek bisa selesai sesuai target waktu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya