SOLOPOS.COM - Kamera pemantau atau CCTV terpasang di perempatan Ponten, kawasan kota Wonogiri. (Espos/Rudi Hartono)

Solopos.com, WONOGIRI -- Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Wonogiri menargetkan sistem tilang elektronik (ETLE) pakai closed circuit television (CCTV) segera berlaku Juni mendatang. Saat ini, sedikitnya tiga CCTV terpasang di kawasan Wonogiri Kota.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Senin (13/4/2020), Satlantas telah memasang CCTV di tiga persimpangan kawasan kota, yakni perempatan Ponten, perempatan Wonokarto dekat Mapolsek Wonogiri Kota, dan persimpangan Terminal Giri Adipura, Krisak, Selogiri (Terminal Krisak). Masing-masing persimpangan dipasang satu unit CCTV.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Selain itu, sarana didukung speedcam yang terpasang di tengah ruas jalan depan Kantor Kecamatan Selogiri-Terminal Krisak (jalan raya Solo-Wonogiri).

Pakar Kesehatan Sarankan Liga Italia Musim Ini Dihentikan

Kasatlantas Polres Wonogiri, AKP Hendrie Suryo Luquisasono, kepada Solopos.com, Senin (13/4/2020), memastikan pihaknya menerapkan ETLE tak lama lagi. Sebelum diberlakukan, dia akan menyosialisasikan dan menguji cobanya terlebih dahulu sistem tilang elektronik di Wonogiri lebih kurang sebulan.

Setelah masyarakat mengetahui, ETLE bakal diberlakukan secara efektif. Kasatlantas memperkirakan pemberlakukan sistem tilang elektronik di Wonogiri mulai Juni mendatang.

Dia memastikan pengguna jalan yang terpantau melanggar lalu lintas di persimpangan dan ruas jalan yang terpasang CCTV/speedcam akan ditilang secara otomatis.

Lowker Solo, PT Solo Murni (Kiky)

Pelanggaran itu antara lain tak mengenakan helm, berhenti di garis aman, berhenti melampaui markah jalan, menerobos lampu rambu (traffic light), tak memasang sabuk pengaman, dan lainnya Bahkan, sopir yang tak memasang sabuk pengaman akan terlihat meski mobil berada cukup jauh dari CCTV.

"Kalau speedcam otomatis akan merekam dan mencatat pelanggar yang berkecepatan lebih dari 80 km/jam. Polda Jateng menetapkan kecepatan maksimal kendaraan di jalur itu 80 km/jam," kata Hendrie mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Christian Tobing saat dihubungi Solopos.com.

Integrasi dengan CCT Dishub

Gegara PSBB, Harga Tiket Bus Wonogiri-Jakarta Naik Hampir 100%

Henry menyatakan CCTV yang akan digunakan tak hanya di tiga lokasi tersebut. Satlantas akan mengintegrasikan sistem ETLE dengan CCTV milik Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri selama sarana memadai.

Dia mendapat informasi Dishub bakal memasang CCTV untuk memantau arus lalu lintas di beberapa persimpangan, seperti perempatan Pokoh.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri, Ismiyanto, sebelumnya menginformasikan mendapat anggaran APBD 2020 senilai Rp200 juta untuk pengadaan CCTV dan membangun comand center (CC) room atau ruang kendali.

Buah Sukun, Dulu untuk Budak Kini Jadi Makanan Masa Depan

Dishub akan memasang 12 unit CCTV di tiga persimpangan kota, meliputi Ponten, Wonokarto, dan Pokoh. Masing-masing persimpangan dipasang empat unit di empat sisi. Hanya, Ismiyanto belum dapat memastikan kapan CCTV bakal dipasang. Sebab, pengadaan butuh proses lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya