SOLOPOS.COM - Jembatan Kretek Dua yang berada di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Kabupaten Bantul, DIY, jembatan yang dibangun di atas aliran Sungai Opak itu menghubungkan semua pantai selatan di Bantul. (Solopos.com-Antara/Humas Pemkab Bantul)

Solopos.com, BANTUL — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berencana menaikkan retribusi atau tarif masuk wisata pantai selatan. Kenaikan tarif itu bakal diterapkan setelah Jembatan Kretek Dua yang berada di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) diresmikan.

Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, mengatakan Jembatan Kretek Dua telah diuji coba dengan dibuka selama sepekan dari 29 April hingga 6 Mei 2022. Meski demikian, jembatan itu belum diresmikan dan kembali ditutup setelah diuji coba. Peresmian Jembatan Kretek Dua di Bantul ini baru akan dilakukan pada Agustus 2022 nanti.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Jadi untuk Lebaran ke pantai selatan satu pintu bisa ke semua pantai dalam sepekan itu. Setelah itu ditutup sampai peresmian pada Agustus. Terkait dengan hal itu kalau jembatan sudah berfungsi, dibuka secara resmi, kami rencanakan ada kenaikan retribusi untuk wisata pantai,” katanya, Senin (9/5/2022).

Pihaknya belum menyampaikan detail berapa kenaikan retribusi wisata pantai selatan yang nantinya diberlakukan. Saat ini, besaran retribusi wisata sebesar Rp10.000 per orang, baik pantai sisi timur yaitu Pantai Parangtritis dan Depok, dan pantai sisi barat dari Pantai Samas hingga Pantai Baru.

“Jadi setelah dibuka nanti artinya sekali masuk retribusi bisa ke seluruh pantai, Insyaallah akan ada rencana kenaikan retribusi, kalau jembatan pada Agustus dibuka kami upayakan September sudah ada kenaikan retribusi,” jelasnya.

Baca juga: Dishub Bantul Terapkan Ganjil Genap di Wisata Pantai

Kwintarto mengatakan uji coba pembukaan Jembatan Kretek Dua yang menghubungkan pantai selatan Bantul sisi timur dan barat itu sebelumnya tidak begitu signifikan berpengaruh terhadap perolehan retribusi. Meski demikian, wisatawan pantai mendapat spot baru dengan melintasi jembatan di pesisir pantai itu.

“Asumsinya bahwa wisatawan itu kalau sudah datang di satu blok pantai tidak kemudian ke blok lain, misalnya kalau ke Pantai Parangtritis paling makan di Pantai Depok yang ada di dekatnya. Kalau sudah di Pantai Goa Cemara ya makan di situ atau di Pantai Baru,” katanya.

“Jadi sekalipun jembatan dibuka, menurut saya peluang kecil wisata ke pantai barat beralih ke pantai timur. Kemungkinan ada tapi tidak sedemikian berpengaruh,” katanya.

Baca juga: Libur Lebaran, Pantai Parangtritis Diserbu 145.000 Pengunjung

Sementara itu, data kunjungan wisatawan ke seluruh destinasi Bantul selama libur Lebaran sejak 29 April sampai 8 Mei 2022 mencapai 252.360 orang. Dari kunjungan wisatawan sebanyak itu, Pemkab Bantul meraup pendapatan di atas Rp2,3 miliar. Pantai Parangtritis menjadi destinasi favorit wisatawan dengan kunjungan terbanyak pada libur Lebaran 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya